SuaraJogja.id - Seorang remaja yang belum diketahui identitasnya diduga jadi korban kejahatan jalanan di sekitar Jogja Expo Center (JEC), Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul. Diketahui korban masih duduk di kelas 2 SMP.
Informasi yang dihimpung, saat itu korban mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi lalu masuk ke sebuah kampung.
Rupanya dia diduga dikejar oleh sekelompok orang.
Hingga kini orang yang mengejarnya pun belum diketahui identitasnya.
Baca Juga:Jogja Volkswagen Festival 2022 Tak Lagi Digelar di JEC, Ini Lokasi Barunya
Warga yang melihat pelajar masuk kampung itu lalu menemukan fakta bahwa dia diduga terkena sabetan senjata tajam atau sajam.
Mendapati korban terkena luka sabetan sajam pada lengan kanannya kemudian dibawa ke tempat praktik seorang dokter di lokasi kejadian.
Selanjutnya dia dirujuk ke RSPAU Hardjolukito untuk mendapat pertolongan medis.
Saat disinggung mengenai kejadian tersebut, Kapolres Bantul AKBP Ihsan menyatakan sampai sekarang ini pihaknya belum menerima laporan terkait kejadian itu. Kejahatan jalanan itu terjadi pada Minggu (3/4/2022).
"Kami sampai sekarang belum terima laporan itu," paparnya, Selasa (4/4/2022).
Baca Juga:Hari Penglihatan Sedunia: 12 Cabang JEC Jadi Lokasi Donor Kornea
Meskipun demikian, kepolisian akan tetap menerbitkan laporan guna memastikan. Pihaknya menunggu adanya laporan dari korban.
"Dari hari Minggu belum ada laporan. Kami belum bisa bertindak kalau tidak ada laporan, kalau sudah ada pasti segera bergerak," ujarnya.