Sempat Lenyap Selama 20 Tahun, Buku Catatan Ikonis Charles Darwin Ditemukan Tergeletak di Depan Pintu Perpustakaan

Buku catatan itu adalah bagian dari "Buku Catatan Transmutasi," kumpulan jurnal pertama Darwin mengemukakan gagasannya tentang bagaimana hewan bertransmutasi

Galih Priatmojo
Minggu, 10 April 2022 | 15:43 WIB
Sempat Lenyap Selama 20 Tahun, Buku Catatan Ikonis Charles Darwin Ditemukan Tergeletak di Depan Pintu Perpustakaan
Tampilan salah satu lembar catatan dari buku "Tree of Life" yang ditulis oleh naturalis Charles Darwin. (ANTARA/HO/Cambridge University)

SuaraJogja.id - Buku catatan ikonis dari seorang naturalis Charles Darwin yang bertajuk "Tree of Life" akhirnya berhasil ditemukan setelah sempat dicuri 20 tahun yang lalu.

Buku itu kembali ke rumahnya di Perpustakaan Universitas Cambridge di Inggris setelah dinyatakan hilang 20 tahun lalu.

Melansir Live Science, Minggu, buku itu awalnya tersimpan bersama dengan jurnal, manuskrip, hingga surat-surat yang ditulis Darwin dalam sebuah ruang khusus untuk koleksi spesial perpustakaan Cambridge.

Hasil pemikiran Charles Darwin itu sempat dikeluarkan untuk menjalani pemotretan di November 2000 dan dianggap semuanya sudah kembali ke tempat semula.

Baca Juga:Peneliti dari Universitas Cambridge Yakin Telah Menemukan Cara Mengatasi Obesitas via Gen

Namun pada saat pengauditan rutin berlangsung di 2001, rupanya buku catatan "Tree of Life" ini tidak ditemukan keberadaannya dan dinyatakan hilang.

Awalnya para petugas mengira ada kesalahan peletakan sehingga buku itu tidak dicari, namun pada 2020 audit kembali dilakukan secara menyeluruh dan buku itu tetap tidak ditemukan sehingga dinyatakan buku itu telah dicuri.

Keajaiban pun tiba-tiba terjadi pada 9 Maret 2022 ketika salah satu petugas perpustakaan tiba-tiba menemukan buku "Tree of Life" tergeletak berada di depan pintu perpustakaan di lantai empat.

Buku itu terbungkus dengan ketat menggunakan plastik dan ditinggalkan di dalam sebuah boks yang dibungkus tas hadiah berwarna merah muda bersama dengan pesan bertuliskan "Selamat Paskah petugas perpustakaan".

"Rasanya sangat lega saya saat buku ini kembali dengan selamat dan tersimpan pesan yang sangat mendalam dan hampir tidak mungkin diungkapkan secara memadai," ujar Pustakawan Perpustakaan Universitas Cambrige Jessica Gardner.

Baca Juga:Dampak Virus Corona, Universitas Cambridge Kuliah Online Setahun Penuh

Buku catatan yang memiliki sampul kulit itu kembali dalam kondisi yang sangat baik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak