WFH Berakhir, Karyawan di Kanada Didukung Bawa Hewan Peliharaan ke Kantor untuk Manajemen Stres

Di sisi lain, kebijakan ini juga menciptakan tantangan, misalnya jika ada karyawan lain yang takut dengan anjing atau alergi dengan bulu anjing.

Eleonora PEW
Senin, 09 Mei 2022 | 16:41 WIB
WFH Berakhir, Karyawan di Kanada Didukung Bawa Hewan Peliharaan ke Kantor untuk Manajemen Stres
Ilustrasi anjing (Elements Envato)

Jika Samson ingin keluar kantor, dia meletakkan kakinya ke kaki Watt. Dia punya kasur dan mainan di kantor, dan sering berjalan-jalan dari meja ke meja.

Mengelus hewan peliharaan adalah cara yang baik untuk merasa santai setelah berada di rapat yang menegangkan, kata boss Watt, Byron Williams.

Di sisi lain, kebijakan ini juga menciptakan tantangan, misalnya jika ada karyawan lain yang takut dengan anjing atau alergi dengan bulu anjing.

Salah satu rekan kantor Watt takut dengan anjing. Sebagai solusinya, Samson harus tetap dirantai ketika dia datang ke kantor.

Baca Juga:Jawa Barat Siapkan WFH Jadi Sistem Kerja Masa Depan, Seperti Apa?

Di kantor lain yang didatangi AFP, pekerja mengeluhkan noda di karpet, gonggongan yang mengganggu, bulu anjing dan liur anjing di baju, bukan tampilan yang bagus untuk membuat klien terkesan.

Banyak toko dan kafe menyediakan mangkuk air untuk anjing dan sebagian penjaga toko seperti Emma Inns dari butik Adorit membawa anjing mereka ke tempat kerja.

"Jika mereka sendirian di rumah, mereka bisa membuat masalah," kata Inns yang punya tiga ekor anjing.

Sebagai maskot toko, Rosie, Oscar dan Camilla memberikan dampak positif untuk bisnis.

"Semua orang tahu nama mereka," kata Inns. "Sebagian orang datang hanya untuk menjumpai mereka, tapi kemudian membeli sesuatu." [ANTARA]

Baca Juga:Pemerintah Klaim Bakal Perbanyak Tes Covid-19 Usai Lebaran, Luhut Minta Kantor Terapkan WFH

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini