Kenang Buya Syafii Maarif: Emoh Dijemput, Naik Kereta Ekonomi ke Istana Presiden

Anggota BPIP Romo Benny Susetyo menceritakan betapa sederhananya Buya Syafii Maarif memilih naik kereta ekonomi untuk hadir ke Istana Presiden.

Rendy Adrikni Sadikin
Jum'at, 27 Mei 2022 | 13:31 WIB
Kenang Buya Syafii Maarif: Emoh Dijemput, Naik Kereta Ekonomi ke Istana Presiden
Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat menjenguk mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif (Buya Syafii) di kediamannya di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (26/3/2022). [Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden]

SuaraJogja.id - Anggota BPIP Romo Benny Susetyo menceritakan betapa sederhananya Buya Syafii Maarif memilih naik kereta ekonomi untuk hadir ke Istana Presiden di Bogor, Jawa Barat.

Melalui wawancara dengan stasiun televisi TV One, Jumat (27/5/2022), anggota Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) itu memiliki kesan tersendiri terhadap sosok Buya Syafii Maarif.

Ketika BPIP mengatakan pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, imbuh Romo Benny, Buya Syafii Maarif memilih naik kereta ekonomi dari Yogyakarta ke Bogor.

"Dia itu orang yang sederhana. Saya masih ingat. Ketika BPIP mengadakan pertemuan dengan Presiden (Jokowi) saat itu di Istana Negara, beliau (Buya Syafii Maarif) tidak mau dijemput," ujar Romo Benny.

Romo Benny melanjutkan, "Beliau malah memilih naik kereta ekonomi. Kan kaget semua, karena orang tua. Beliau mengatakan udah nggak usah repot. Dia hadir dengan kereta ekonomi ke Bogor."

"Dia (Buya Syafii Maarif) menunjukkan sikap tidak mau dilayani. Meski dia lelah, tapi dia memiliki optimisme tidak menyerah dengan keadaan," tutur Romo Benny.

Sebelum menuju ke pemakaman, jenazah Buya Syafii rencana akan dibawa ke Masjid Gedhe Kauman untuk disalatkan selepas jumatan.

Buya Syafii merupakan seorang ulama dan cendekiawan Indonesia. Ia lahir di Nagari Calau, Sumpur Kudus, Minangkabau pada 31 Mei 1935.

Dirinya merupakan anak bungsu dari empat bersaudara pasangan Ma'rifah Rauf Datuk Rajo Malayu dan Fatimah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini