Siswa Tak Boleh Ujian Akibat Belum Lunasi Uang Masuk, ORI DIY Sebut Ada Indikasi Pelanggaran

Sekolah dalam memberikan pelayanan tidak boleh dikaitkan dengan pembiayaan tertentu. Aturan tersebut sudah tertuang di Permendikbud hingga Perda.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 10 Juni 2022 | 16:21 WIB
Siswa Tak Boleh Ujian Akibat Belum Lunasi Uang Masuk, ORI DIY Sebut Ada Indikasi Pelanggaran
Asisten ORI Perwakilan DIY Muhammad Rifqi. [Hiskia Andika Weadcaksana / Suarajogja.id]

ORI DIY sendiri sudah datang ke SMP Muhammadiyah Banguntapan dua kali untuk mengklarifikasi hal tersebut. Dari hasil penelusuran sementara faktanya memang hal tersebut terjadi.

Selain itu ORI DIY juga mencatat ada 5 siswa yang benar-benar tidak boleh mengikuti ujian dikarenakan belum melunasi uang masuk sekolah.

Hal itu disampaikan salah satu orang tua siswa, Risyanto (42) warga Mudalan, Banguntapan, Bantul. Anaknya yang saat ini berada di kelas 7B SMP Muhammadiyah Banguntapan hingga sekarang belum mengikuti ujian akhir sekolah yang sudah mulai sejak Selasa (7/6/2022) lalu.

"Pada hari senin kemarin itu anak saya ndak boleh ikut simulasi ujian, kan hari selasanya ujian. Nah berhubung anak saya sudah matur sama bagian keuangan atau apa itu minta kartu engga boleh ya sudah pulang saja," kata Risyanto ditemui awak media, Jumat (10/6/2022).

Risyanto mengakui memang ada masalah kekurangan pembayaran biaya tadi. Namun ia tetap menyayangkan keputusan sekolah yang tidak memperbolehkan anaknya ikut ujian.

"Kalau kekurangan masalah biaya oke saya akui masalah biaya. Toh bisa dikomunikasikan dan hari ini tadi kami juga sudah membayar sebagian," terangnya.

Sementara itu saat akan dimintai keterangan wartawan, pihak SMP Muhammadiyah Banguntapan masih enggan memberikan jawaban lebih lanjut terkait persoalan ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak