Fasilitasi Tamu Undangan yang Tak Bisa Hadir, Pasangan di Jogja Ini Gelar Pernikahan Metaverse

Daniel Oscar Baskoro dan Erlinda Aji Ayuningrum manfaatken teknologi metaverse dalam prosesi pernikahannya

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 02 Juli 2022 | 14:17 WIB
Fasilitasi Tamu Undangan yang Tak Bisa Hadir, Pasangan di Jogja Ini Gelar Pernikahan Metaverse
pernikahan metaverse. [Istimewa]

SuaraJogja.id - Perkembangan teknologi metaverse masih terus menjadi perbincangan hangat di seluruh dunia termasuk Indonesia. Inovasi-inovasi bahkan terus muncul sejalan dengan perkembangan itu.

Seperti yang akan ditampilkan oleh sepasang kekasih, Daniel Oscar Baskoro dan Erlinda Aji Ayuningrum yang hendak menggelar pernikahannya memanfaatkan metaverse. Janji suci keduanya sendiri akan dilangsungkan di Grha Sabha Pramana (GSP), Universitas Gadjah Mada (UGM), Sabtu (2/7/2022) hari ini. 

Kolega kedua mempelai Arief Faqihudin mengatakan konsep pernikahan metaverse itu sebenarnya untuk semakin mendekatkan para tamu undangan yang tak bisa hadir secara langsung. Sehingga walaupun berhalangan datang, tamu undangan tetap bisa ikut merasakan suasana pesta pernikahan itu.

"Jadi sebenarnya kita buat satu virtual pernikahan tapi di ruang virtual. Bisa dibilang begitu. Jadi konsepnya di situ orang, untuk khususnya yang tidak bisa hadir langsung, itu bisa mengakses lewat internet teknologi itu. Nah untuk juga bisa merasakan vibes (atmosfer) nikahannya gitu," kata Faqih saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (2/7/2022).

Baca Juga:Dikabarkan Segera Menikah, Namun Kini Bintang Emon Pertanyakan Pentingnya Komitmen

Faqih menjelaskan prosesi nikahan metaverse itu akan dapat dinikmati dalam sebuah website. Tamu undangan nantinya dapat mengikuti seluruh proses acara tersebut.

Ada pula kisah dari pernikahan kedua pengantin yang akan ditampilkan juga bagi para tamu undangan. Untuk lebih menghadirkan atmosfer dari suasana pernikahan itu visual bakal ditampilkan secara 360 derajat.

"Bisa melihat streaming videonya juga. Kita tampilkan di situ. Jadi benar-benar kita mendekatkan yang jauh. Jadi mereka-mereka yang tidak bisa hadir tetap bisa merasakan vibesnya lewat konsep metaverse ini. Jadi pernikahan di ruang virtual lah," ungkapnya.

Dijelaskan Faqih, sebenarnya tamu undangan dapat merasa pengalaman lebih nikahan metaverse itu jika menggunakan alat khusus semisal kacamata Augmented Reality (AR). Namun hal itu tidak diharuskan. 

Tamu undangan tetap akan bisa mengakses portal metaverse itu lewat tautan yang dibagikan nantinya. Dari link tersebut sudah bisa diakses menggunakan gawai masing-masing. 

Baca Juga:Padahal Mau Nikah, Bintang Emon Jadi Trending Gegara Pertanyakan Soal Komitmen

"Jadi nanti sistemnya ada seperti menu-menu virtual gitu. Ketika diklik akan ada streaming, prosesi pernikahan ada streaming prosesi resepsinya. Ada juga avatar pengantian pria dan wanitanya," terangnya.

Ia tak memungkiri bahwa konsep nikahan metaverse ini sebagai adaptasi kondisi di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Terlebih dengan keterbatasan mobiltas yang ada lalu dipadukan dengan penerapan perkembangan teknologi sekarang.

Ditanya apakah konsep pernikahan metaverse ini menjadi yang pertama di Indonesia, Faqih mengaku tak bisa memastikan. Namun diakuinya konsep ini memang masih jarang dilakukan.

"Kalau metaverse di Indonesia masih dibilang jarang ya. Mungkin di luar negeri beberapa sudah pernah ada juga metaverse wedding. Kalau di Indonesia masih terbilang belum banyak mungkin salah satu yang pionir. Mungkinnininjuga jadi insight ke publik terkait dengan pernikahan paska pandemi," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini