SuaraJogja.id - Sejumlah elemen masyarakat gelar kerja bakti di lokasi kerusuhan, di kawasan Babarsari, Padukuhan Kledokan, Caturtunggal, Depok, Sleman, Selasa (5/7/2022).
Sekretaris BKAD Sleman Abu Bakar mengungkap, kerja bakti tersebut dilakukan sebagai upaya untuk membersihkan area kerusuhan kemarin, sekaligus mengurangi traumatik warga yang melintas. Total ada sekitar 20 unit ruko dibersihkan dalam kegiatan itu. Sedangkan di padukuhan Seturan hanya ada satu ruko rusak.
"Karena ini titik aktivitas ekonomi masyarakat yang banyak warga melintas," terangnya.
Selain itu, pengusaha yang punya ruko segera bisa melakukan aktivitas lagi dan pertumbuhan ekonomi bisa cepat pulih kembali.
Baca Juga:Polisi Beberkan Kronologi Lengkap Kericuhan di Babarsari, Bermula dari Ribut di Tempat Karaoke
Abu Bakar menambahkan, perawatan korban yang luka akibat kerusuhan pada Sabtu (2/7/2022) akan dibiayai oleh Pemkab Sleman backup semua.
"Di dua rumah sakit," tambahnya.
Menurut dia, kondisi salah satu korban mulai membaik, sehingga tinggal satu korban yang masih memerlukan perawatan di RS.
"Untuk kerugian ekonomi akan dibicarakan lebih lanjut. Sementara baru sisi kesehatan," lanjut dia.
Ia menambahkan, dalam sepuluh hari ke depan, sedianya Pemkab akan mengumpulkan elemen mahasiswa yang berseteru agar situasi lebih damai.
Baca Juga:Pemkab Sleman dan Para Sesepuh Kelompok Bertemu, Ini Hasil Mediasi Pascakerusuhan di Babarsari