Kasus Cacing Hati Melonjak Tajam Pada Iduladha 2022, DP3 Sleman Minta Peternak Lakukan Ini

Suparmono menjelaskan, peningkatan temuan kasus cacing hati pada tahun ini disebabkan karena lebih banyak titik potong yang bisa dipantau oleh petugas.

Galih Priatmojo
Kamis, 14 Juli 2022 | 11:05 WIB
Kasus Cacing Hati Melonjak Tajam Pada Iduladha 2022, DP3 Sleman Minta Peternak Lakukan Ini
Ilustrasi daging sapi (DocPribadi/Putri Regina)

Plt. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DP3 Sleman drh. Nawangwulan mengatakan, bagi hewan kurban yang ditemukan mengidap cacing hati maka pada bagian hati sebaiknya diafkir.

Apabila yang terkena sebagian kecil dari hati, maka bagian yang rusak tersebut yang diafkir. Dipotong dan dipendam, namun bagian lain dari hati tersebut masih bisa dikonsumsi.

"Kalau untuk bagian daging, masih aman dikonsumsi," kata dia.

Iduladha di Tengah Merebaknya PMK, Jumlah Hewan Disembelih Tetap Tinggi

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Jogja Hari Ini, Kamis 14 Juli 2022: Siang Hujan Sedang di Sleman

Kepala DP3 Sleman Suparmono menyatakan, pada awalnya ia sempat berpikir bahwa PMK bisa berdampak pada rendahnya jumlah ternak dipotong pada Iduladha.

"Ternyata lebih banyak," kata dia.

Pada 2021 diketahui total ada 17.676 ekor ternak dipotong, kemudian pada 2022 mencapai 24.825 ekor.

Sapi yang dipotong pada 2021 ada 8.174 ekor, pada 2022 ada 10.037 ekor. Untuk jumlah ternak domba dipotong, yang tadinya 7.002 ekor pada 2021, kini pada 2022 ada 12.375 ekor.

Selain itu, satu-satunya ternak yang jumlahnya menurun adalah kambing. Pada 2022 ada 2.431 ekor kambing disembelih, sebelumnya ada 2.500 ekor kambing dikurbankan pada Iduladha 2021.

Baca Juga:Perubahan Suhu Berpotensi Pengaruhi Kesehatan Hewan Ternak, DP3 Sleman Beri Imbauan Ini

Peningkatan jumlah hewan ternak disembelih di atas, berbanding lurus dengan peningkatan jumlah titik pantau pemotongan ternak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak