SuaraJogja.id - Rumor bakal lengsernya Massimiliano Allegri dari Juventus membuat klub bergerak cepat untuk mengganti sosok pelatih yang tepat. Dua nama kandidat terkuat adalah Antonio Conte dan Pochettino.
Allegri bisa dipecat karena sejumlah penampilan mengecewakan bersama Juventus, disamping hubungan kurang baik antara dia dan presiden klub Andrea Agnelli.
Selain itu, ada juga desas-desus bahwa beberapa pemain telah kehilangan kepercayaan pada Allegri setelah rentetan prforma klub yang buruk.
Bahkan Allegri sempat mendapatkan pengawalan polisi ke mobilnya setelah satu kekalahan mengejutkan untuk menghentikan para penggemar yang marah.
Baca Juga:Demi Kembangkan Filanesia, Indra Sjafri Akan Ajak Rembuk Pelatih Liga 1
Conte yang sempat bermain untuk Juventus dan mengelola klub dari 2011 hingga 2014, membawa mereka meraih tiga gelar Serie A, dikaitkan dengan kepindahan kembali ke Turin dan menggantikan Allegri.
Saat ini Conte sedang menjadi manajer Tottenham dan dianggap oleh Juve sebagai sosok manager yang pas untuk membenahi klub.
"Dia [Conte] ahli dalam menghadapi kesulitan," ujar Agnelli seperti dilansir dari The Sun, Selasa (18/10/2022).
Conte telah bertugas di London Utara selama hampir satu tahun dan hanya pernah tinggal di satu klub lebih dari dua musim.
Juventus juga mempertimbangkan Pochettino sebagai opsi potensial, pria kebangsaan Argentina itu masih mencari klub baru sejak meninggalkan PSG musim lalu.
Baca Juga:Hancur Lebur di El Clasico, Xavi Hernandez Pelatih Terburuk Barcelona dalam 50 Pertandingan
Mantan bos Spurs itu dianggap sebagai kandidat teratas oleh Agnelli. Kesempatan bergabung dengan Juventus juga sangat besar.
Keberhasilan Pochettino dalam melatih klub-klub besar Eropa termasuk pernah mengantarkan Tottenham Hotspur ke babak final Liga Champions membuat Juventus tertarik untuk menjadikannya pelatih.
Sementara opsi lain juga dipersiapkan oleh Juventus, petinggi klub sedang mempertimbangkan untuk melayangkan tawaran ke mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.
Meskipun kemungkinan Zidane sangat kecil untuk menjadi pelatih Juventus, mengingat dirinya sedang menunggu pekerjaan tim nasional Prancis.
Sementara Allegri masih punya kesempatan untuk membalikkan hasil pertandingan saat menghadapi rival sekota Torino di akhir pekan dengan pertandingan penting Liga Champions melawan Benfica dan PSG yang semakin dekat.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia