Deretan Fakta Mahasiswi UMBY Bunuh Diri Diduga karena Persoalan Biaya Kuliah

mahasiswi Universitas Mercu Buana Yogyakarta bunuh diri di Embung Tambakbaya

Galih Priatmojo
Sabtu, 18 Februari 2023 | 18:13 WIB
Deretan Fakta Mahasiswi UMBY Bunuh Diri Diduga karena Persoalan Biaya Kuliah
Ilustrasi bunuh diri. (Shutterstock)

Mengaku Kesulitan Biaya Kuliah

"Masih berdasarkan keterangan dari para saksi, korban pernah bercerita kepada teman-temannya bahwa korban sedang dalam keadaan kesulitan keuangan untuk biaya kuliah dan kehidupan sehari hari," lanjut Endar.

Hal tersebut dikuatkan dengan keterangan dari pihak kampus tempat korban menempuh pendidikan, yang membenarkan bahwa korban belum menyelesaikan pembayaran kuliah.

Korban Mahasiswi Fakultas Psikologi

Baca Juga:Diduga Jadi Korban Kekerasan Rekan Satu Kampus, Mahasiswi UPH Ngaku Ditonjok hingga Dibanting!

Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) memberikan keterangan, usai beredarnya informasi perihal adanya mahasiswanya yang mengakhiri hidup dengan menceburkan diri ke Embung Tambakbaya, Condongcatur, Depok, Kabupaten Sleman, Kamis (16/2/2023).

Kabag Humas UMBY, Widarta membenarkan bahwa jenazah tersebut berinisial VAS, tercatat sebagai mahasiswi Fakultas Psikologi Tahun Angkatan 2022. 

Kampus juga turut prihatin dan berduka atas peristiwa ini. Saat ini mereka juga masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian, yang hingga kini belum disampaikan.

Widarta juga turut memberi keterangan, perihal dugaan ketidakmampuan membayar tunggakan biaya kuliah, adalah penyebab VAS mengakhiri hidupnya.

"Viva masih tergolong mahasiswa baru, jadi memang pembayaran di awal masih cukup banyak. Tetapi kalaupun dirasa berat, UMBY memberikan kesempatan untuk mengajukan dispensasi kepada pimpinan. Melalui permohonan dispensasi tersebut, pimpinan akan mempertimbangkan alasannya dan kapan bersedia untuk membayarnya," ucapnya, Jumat (17/2/2023).

Baca Juga:CEK FAKTA: Ramon Titip Pesan ke Arya Saloka untuk Jaga Perasaan Amanda Manopo, Dapat Restu?

Kampus Sampaikan Duka Cita

Ia juga menambahkan, pihak UMBY akan menyampaikan dana duka cita (sesuai aturan yang berlaku di UMBY) dan akan segera silaturahim ke kediaman orang tua alm. Viva. VAS.

Widarta mengatakan, di UMBY sebetulnya sudah ada layanan konseling dan pendampingan psikologis bagi mahasiswa yang memiliki keluhan tertentu, yakni Biro Psikologi.

"Kehadiran kampus dalam mendampingi psikologi mahasiswa juga turut diwakilkan dengan adanya dosen pembimbing akademik (DPA). Hanya saja yang kerap terjadi, mahasiswa tak mengenal DPA mereka," ujarnya.

Sehingga menurutnya, perlu adanya sinergi dan interaksi yang lebih intens lagi antara kampus dan mahasiswa. Agar hal ini tidak terulang.

Catatan Redaksi: 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak