Aksi Lempar Sampah ke Truk Kembali Terjadi di Lapangan Karang Kotagede, Ini Komentar Pemkot Yogyakarta

Sampah yang dibuang warga pun, diklaim Singgih sudah dipilah. Mereka hanya membuang sampah residu ke truk sampah DLH.

Galih Priatmojo
Jum'at, 04 Agustus 2023 | 18:55 WIB
Aksi Lempar Sampah ke Truk Kembali Terjadi di Lapangan Karang Kotagede, Ini Komentar Pemkot Yogyakarta
Tangkapan layar video aksi lempar sampah ke Lapangan Karang Kotagede yang beredar di medsos. [Kontributor/Putu Ayu Palupi]

SuaraJogja.id - Video aksi melempar sampah ke truk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang dilakukan warga di Lapangan Karang Prenggan, Kotagede, Kota Yogyakarta kembali beredar di media sosial (medsos). Namun berbeda dari sebelumnya, dalam video berdurasi 27 detik tersebut, petugas tidak melempar balik sampah ke warga.

Penjabat (pj) Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, Jumat (04/08/2023) sore mengungkapkan aksi melempar sampah memang biasa terjadi di kawasan di lapangan tersebut. Alih-alih marah, warga disebut antusias menunggu truk DLH sejak pagi hari.

"Depo di lapangan karang itu wujudnya adalah menaruh sampah di truk yang kemudian sudah ditunggu sejak pagi," ujarnya.

Sampah yang dibuang warga pun, diklaim Singgih sudah dipilah. Mereka hanya membuang sampah residu ke truk sampah DLH.

Baca Juga:Diam-diam Buang Sampah di Gunungkidul, Tiga Truk Sampah Luar Daerah Diminta Putar Balik

"Iya sampah residu saja [yang dibuang ke truk]. Jadi pada kenyataannya tidak ada yang dikhawatirkan karena euforia truknya datang dan senang dan gembira, itu caranya mereka menaruh sampah ke truk," tandasnya.

Sementara Kepala DLH Kota Yogyakarta, Sugeng Darmanto mengungkapkan, Depo Lapangan Karang selama ini dikelola bersama warga. Karenanya bila truk DLH datang mengambil sampah, warga memang biasanya melempar sampah langsung ke truk.

"Jadi yang mengantar sampah kesana ya paguyuban sendiri, jadi sampah kalau sudah sampai ke truk, yang mengangkat ya mereka sendiri. Jadi kalau ada terjadi lempar-lemparan [sampah], itu tidak benar karena di lapangan [karang] sudah biasa," paparnya.

Sugeng menambahkan, alih-alih membuat marah warga, kedatangan truk sampah ke lapangan tersebut disebut merupakan kebahagiaan warga. Mereka antusias membawa sampah dari rumah.

"Buktinya ketika truk datang, mereka [warga] ceria, ya ternyata memberikan kebahagiaan [warga] cukup dengan membawa truk," imbuhnya.

Baca Juga:BREAKING NEWS! Warga Bangkalan Ngamuk Tutup Jalan Gegara Sampah Menumpuk

Kontributor : Putu Ayu Palupi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak