Dianggap Lakukan Pelanggaran saat Hadapi Persis Solo, Ricky Cawor Dilarang Bermain 4 Pertandingan

Pelanggaran Ricky Cawor sempat jadi perdebatan karena dianggap melempar botol ke asisten wasit.

Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 23 November 2023 | 20:16 WIB
Dianggap Lakukan Pelanggaran saat Hadapi Persis Solo, Ricky Cawor Dilarang Bermain 4 Pertandingan
Penyerang PSS Sleman, Ricky Cawor saat berselebrasi usai mencetak gol. (Instagram/@ricardocawor17)

SuaraJogja.id - Striker PSS Sleman, Ricky Cawor mendapat hukuman cukup merugikan bagi tim sendiri. Melakukan pelanggaran saat menghadapi Persis Solo, Ricky Cawor dihukum pelarangan bermain di 4 pertandingan PSS Sleman di Liga 1 2023/2024.

Presiden Direktur PT Putra Sembada, Gusti Randa menyebutkan pihaknya sudah melayangkan banding ke Komite Disiplin (Komdis) PSSI terkait hukuman yang diterima Cawor.

"Mengenai hukuman Cawor juga kami sudah melakukan banding karena dari Cawor juga mengakui hal tersebut tidak sengaja ia lakukan dengan maksud membuang bola," terang Gusti Randa dalam keterangannya dikutip dari laman resmi klub, Kamis (23/11/2023).

Bagi Gusti Randa tidak hadirnya Ricky Cawor dalam empat pertandingan sangat merugikan PSS Sleman. Jelas saja kemampuan Cawor di beberapa pertandingan cukup banyak memberikan kontribusi.

Baca Juga:Dikenalkan Manajemen Klub, Bagaimana Target Risto Vidakovic sebagai Kepala Pelatih PSS Sleman yang Baru?

"Kami akan sangat dirugikan jika kehilangan Cawor di 4 pertandingan dan semoga banding tersebut bisa dikabulkan," ujar Gusti.

Mengenai pelanggaran yang dilakukan Ricky Cawor memang mejadi perdebatan. Pasalnya, Komdis PSSI menyebutkan Cawor melakukan pelemparan botol yang mengenai kepala asisten wasit di akhir babak kedua.

Padahal, Ricky Cawor membuang bola ke luar lapangan yang saat itu ada asisten wasit di pinggir lapangan. Bahkan bola yang dilempar tersebut tak mengenai asisten wasit sama sekali.

"Saya sangat menyayangkan pemberitaan yang dibuat oleh PSSI terkait hukuman kepada pemain kami yaitu Ricky Cawor. Tulisan tentang Cawor yang melakukan pelemparan botol dan mengenai kepala perangkat pertandingan sangatlah berbeda dengan apa yang terjadi di lapangan dan surat yang kami terima," kata Gusti Randa.

Gusti Randa mengatakan bahwa bola dan botol adalah benda yang jauh berbeda. Maka dari itu, ia berharap PSSI mengubah pemberitaan yang diunggah di situs resmi PSSI.

Baca Juga:Berlatih Tanpa Hokky Caraka, Pelatih PSS Sleman Harap-harap Cemas Hadapi Barito Putera

"Kalau tulisannya pelemparan botol itu terdengar sangat berbahaya. Cawor akan dianggap sebagai pemain yang emosional. Kami meminta PSSI segera merevisi berita tersebut dan klarifikasi mengenai itu. Karena sudah banyak media yang menulis tentang pemberitaan salah Ricky Cawor. Ini tentu mencoreng nama baik Cawor juga sebagai pribadi," kata dia.

Seperti diketahui, pada laga antara Persis Solo vs PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, 8 November 2023 lalu diakhiri dengan hasil imbang 1-1. PSS Sleman kebobolan terlebih dahulu, namun Irkham Mila yang menjadi pemain pengganti mampu menyamakan kedudukan di menit-menit akhir pertandingan usai.

Hasil itu hanya memberikan tambahan 1 poin untuk skuat Laskar Sambernyawa. Saat ini PSS Sleman berada di peringkat ke-15 klasemen sementara Liga 1 2023/2024.

Mendekati zona degradasi, PSS Sleman berupaya untuk keluar dari ancaman turun ke Liga 2 musim depan. Bahkan pelatih kepalanya sudah diganti oleh Risto Vidakovic.

PSS Sleman akan menghadapi Barito Putera di Stadion Maguwoharjo Minggu (26/11/2023). Kedua tim dijadwalkan berduel pada pukul 15.00 WIB.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak