"Kota Jogja itu wajah dari DIY. Jadi menurut saya, percuma jika kita memperbaiki Sleman, Bantul, atau Gunungkidul, tapi di Kota Jogja masih banyak permasalahan," ujar Mas Marrel.
Sehari sebelum menyambangi angkringan Lik Man, Mas Marrel juga sempat menggelar diskusi berkonsep serupa di depan kantor DPC Gerindra Sleman yang terletak di utara lapangan Denggung.
Mengenai alasannya memilih angkringan sebagai tempat diskusi, Mas Marrel mengaku lebih nyaman berdiskusi di angkringan karena bisa mendengarkan aspirasi secara lebih leluasa.
"Angkringan adalah simbol kesederhanaan sekaligus kebersamaan. Di sini, tidak ada jarak. Kita bisa berbincang dari hati ke hati, mendengarkan aspirasi dengan lebih leluasa," ujar Mas Marrel sambil menikmati hidangan khas angkringan.
Baca Juga:Petugasnya Dirampok, Pos Damkar Godean Ditutup Sementara, Pelayanan Dialihkan ke Mako Induk