Beredar Video Kerusuhan di Jalan Samas, Polisi Amankan Bocah 16 Tahun

Dalam video yang viral, terlihat kerusuhan terjadi di kawasan Jalan Samas, Bantul. Sekelompok pemuda tampak melakukan pelemparan ke sebuah rumah

Galih Priatmojo
Minggu, 02 Maret 2025 | 10:53 WIB
Beredar Video Kerusuhan di Jalan Samas, Polisi Amankan Bocah 16 Tahun
polisi mengamankan seorang bocah yang diduga provokator terjadinya kerusuhan di Jalan Samas, Bantul, Minggu (2/3/2025). [Kontributor/Julianto]

SuaraJogja.id - Sebuah video yang menunjukkan puluhan remaja bermotor melempari sebuah rumah di Jalan Samas, Bantul, viral di media sosial. Insiden yang terjadi saat bulan Ramadan ini menuai kecaman dari warganet.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @merapiuncover, terlihat sekelompok remaja melakukan aksi pelemparan. Unggahan tersebut juga disertai narasi yang menyebut adanya kerusuhan di jalan Samas, yang diduga terjadi antar kelompok remaja sepulang dari acara di Jalan Lingkar Selatan (JLS).

"Breaking News] 07:44 Min barusan terjadi kerusuhan di Jalan Samas antar kelompok kayaknya yang arah balik dari JLS, sampai ada tembakan peringatan min," tulis narasi dalam unggahan tersebut.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, membenarkan kejadian tersebut. Polisi mengamankan seorang remaja yang diduga sebagai provokator dalam insiden tersebut.

Baca Juga:Pemkab Bantul Pantau Ketat Bahan Pokok dan LPG 3 Kg, Antisipasi Lonjakan Harga jelang Ramadan

"Diamankan 1 orang anak yang membuat keributan dengan melempar batu di Jalan Samas, Panggang, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul sekitar pukul 06.30 WIB, Minggu (2/3/2025)," kata AKP Jeffry.

Remaja yang diamankan adalah SAR (16), warga Sumberagung, Jetis. Ia diduga menjadi provokator yang memicu aksi pelemparan oleh sekitar 50 motor yang melintas di wilayah tersebut.

Polisi yang berada di lokasi sempat mengeluarkan tembakan peringatan untuk membubarkan massa. Akibatnya, para pelaku langsung melarikan diri, namun satu orang berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Bambanglipuro untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki motif dari aksi tersebut serta mencari pelaku lainnya. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat, khususnya orang tua, untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aksi yang meresahkan warga.

Kontributor : Julianto

Baca Juga:Selesaikan Persoalan Sampah, Pemkab Bantul Dorong Publik Turut Berpartisipasi Secara Aktif

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak