Bantul Rombak Pejabat Tinggi! Ini Alasan dan Janji Bupati Soal Pelayanan Publik

Bantul lantik pejabat tinggi pratama untuk perkuat tata kelola pemerintahan & pelayanan publik. Bupati tekankan komitmen, integritas, dan responsivitas di tengah tantangan fiskal.

Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 30 Oktober 2025 | 20:50 WIB
Bantul Rombak Pejabat Tinggi! Ini Alasan dan Janji Bupati Soal Pelayanan Publik
Bupati Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Abdul Halim Muslih (ANTARA/Hery Sidik)
Baca 10 detik
  • Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih melantik pejabat baru di ligkungan pemkab
  • Abdul Halim menekankan para pimpinan baru harus sensitif terhadap masyarakat untuk pelayanan terbaik
  • Diharapkan Bantul menjadi kabupaten yang lebih baik dan mampu menyejahterakan warga

SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Bantul, melaksanakan rotasi sekaligus pelantikan sejumlah pejabat tinggi pratama sebagai langkah memperkuat komitmen dan integritas dalam tata kelola pemerintahan serta pelayanan publik.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan momentum penting untuk memperkuat tanggung jawab dan dedikasi aparatur sipil negara.

"Pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum untuk memperkuat komitmen dan integritas dalam menjalankan tugas pemerintahan dan pelayanan publik," ujar Abdul Halim Muslih saat upacara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan di Bantul, Kamis (30/10/2025).

Menurut Bupati, setiap pelantikan harus disertai semangat baru untuk memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan sebelumnya.

Baca Juga:83 Pejabat Dirotasi Bupati, Harda Kiswaya Akui Tak Segan Ganti yang Dinilai Tak Mampu

"Pelantikan ini bukan seremonial belaka, tetapi di dalamnya terdapat pakta integritas, baik tersirat maupun tersurat," imbuhnya.

Ia juga menyoroti berbagai tantangan yang tengah dihadapi pemerintah daerah, terutama penurunan kapasitas fiskal akibat kebijakan pemerintah pusat.

Kondisi tersebut, kata Halim, perlu disikapi secara bijak melalui penyesuaian program dan kegiatan berdasarkan kemampuan anggaran yang tersedia.

"Di depan banyak sekali tantangan dan ekspektasi publik yang harus kita penuhi. Laksanakan tugas pemerintahan dan pelayanan publik sesuai tupoksi masing-masing," tegasnya.

Bupati menambahkan, meskipun kondisi fiskal daerah mengalami tekanan, sensitivitas pejabat terhadap kebutuhan masyarakat harus terus ditingkatkan.

Baca Juga:Bantul Beri Modal Usaha: 262 Keluarga Siap Jadi Pengusaha Baru

"Kepada para pejabat terlantik, tingkatkan sensitivitas terhadap masyarakat. Harapan publik yang tinggi harus diimbangi dengan empati dan kemampuan memahami persoalan di bidang masing-masing," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, lima pejabat tinggi pratama resmi dilantik, antara lain, Reni Mariastuti sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM),

Afif Umahatun sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan (DPMK). Selanjutnya, Mujahid Amrudin sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),

Jimmy Alran Manumpak Simbolon sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP),

Sementara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) dijabat oleh Dian Mutiara Sri Rahmawati.

Dengan pelantikan ini, Pemkab Bantul berharap terwujud pemerintahan yang semakin profesional, responsif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak