Wahyu mengakui jika sebenarnya sektor pertanian sangat erat kaitanya dengan pengairan terkait dengan penanggulangan kekeringan yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat Gunung Kidul. Wahyu mengklaim jika sebenarnya masalah tersebut bisa diatasi.
Wahyu mengungkapkan ada beberapa potensi sumber air yang bisa dioptimalkan untuk mencukupi kebutuhan air bersih masyarakat ataupun kebutuhan pengairan lahan pertanian milik masyarakat, salah satunya adalah memaksimalkan air tanah serta sungai bawah tanah.
Berdasarkan riset Wahyu potensi debit sungai bawah tanah di Gunung Kidul adalah 20.000 meter kubik per detik sementara saat ini yang sudah dimanfaatkan baru sekitar 5.000 meter kubik per detik.
Tak hanya sungai bawah tanah ada beberapa sumber air bawah tanah yang bisa diangkat untuk memenuhi kebutuhan warga.
Baca Juga: Musim Kemarau, Warga Gunung Kidul Dikejutkan Sumber Air Baru di Widoro Lor
Wahyu menyebutkan di Beji Kecamatan Patuk sebenarnya ada sumber air melimpah dengan kedalaman sekitar 35 meter. Melalui pemanfaatan teknologi air tersebut bisa diangkat untuk memenuhi kebutuhan warga sekitar. Pemanfaatan sumber air lainnya seperti sungai Oya ataupun pengolahan air laut jadi air tawar.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Kemendagri Pastikan Persiapan PSU di 9 Daerah Mencapai 99 Persen
-
Hasil PSU di 5 Daerah Kembali Digugat ke MK, KPU RI Tunggu BRPK
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Bentrokan Akibat Pilkada Puncak Jaya Masih Terjadi, Pakar: Akan Ganggu Pemerintahan Daerah
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat