SuaraJogja.id - Puluhan tambak udang di selatan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) mulai diratakan Pemkab Kulonprogo. Tiga alat berat dikerahkan untuk meratakan puluhan tambak udang hari Kamis (26/12/2019) dan Jumat (27/12/2019).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kulonprogo Sudarna mengatakan, tanggal 27 Desember 2019 menjadi batas akhir tenggat waktu yang diberikan pemerintah kepada para petambak udang.
Sebab, selama ini pemerintah telah memberikan dispensasi kepada para petambak yang selalu menolak untuk ditertibkan. Saat ini, masih ada 95 petak tambak udang yang berada di selatan Bandara YIA.
"Dari 95 petak, yang kosong ada 58 dan sisanya 37 masih aktif karena ada isinya. Dua hari ini akan kita ratakan,"tandasnya, Kamis (26/12/2019).
Baca Juga: Tambak Udang Ditertibkan, Selatan YIA Ditargetkan Bersih Akhir Desember
Sudarna menjelaskan, pengosongan lahan di selatan tersebut harus dilakukan karena akan dibuat kawasan Green Belt atau sabuk hijau sebagai benteng alami dari terjangan gelombang tinggi ataupun tsunami yang sewaktu-waktu terjadi.
Nantinya, setelah bersih dari aktivitas tambak udang, pihaknya akan bekerjasama dengan Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) akan melakukan penanaman ribuan tanaman berbagai jenis.
"Tanaman yang dipilih yang cocok di lahan pasir. Cemara udang, Sengon Laut, Pandan dan tanaman lain akan ditanam."
Sementara itu, petambak udang Joko Tri Wisosanto mengaku tak mengetahui batas akhir aktivitas jatuh tempo tanggal 27 Desember 2019. Dia berharap pemerintah kembali memberikan toleransi lagi kepada dirinya agar tetap bisa panen.
"Tambak saya sudah tidak saya isi lagi dengan udang sih, tetapi ikan nila. Tetapi sekarang belum waktunya panen, mbok saya dikasih waktu lagi sampai panen."
Baca Juga: Warga Protes Ganti Rugi Lahan Terdampak Rel Bandara YIA, Musyawarah Buntu
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Layanan Listrik Hijau PLN Bantu Petani Tambak Udang di Sulsel Hemat Biaya Operasional dan Tembus Pasar Ekspor
-
Sebanyak 109.105 Mobil Melintas di Tol Solo - Yogyakarta - YIA
-
Nenek Pengemis di Kulonprogo Pukul Mobil karena Tak Beri Uang, Polisi Turun Tangan!
-
Jadwal Damri Bandara YIA Lengkap, Cek Jam Keberangkatan dan Tarif Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2024
-
Libur Nataru Pakai Mobil Pribadi Tujuan Jawa Tengah: Simak Jalur Tol Fungsional Ini, Jadi Alternatif Atasi Kemacetan
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy M15 5G
-
Membuka Mata tentang Pendidikan Inklusif Lewat Film 'Bird of a Different Feather'
-
Tragis, Kakek Asal Bantul Tewas Dihantam Mobil Saat Menyeberang Ring Road Selatan
-
Takaran Tera Tak Sesuai, Empat SPBU di Jogja Ditutup
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem