SuaraJogja.id - Jenazah Ketua PP Muhammadiyah sekaligus Waketum MUI Pusat Yunahar Ilyas tiba di Masjid Gedhe Kauman, Jumat (3/1/2020) sekitar pukul 10.30 WIB setelah disemayamkan di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta. Disambut gerimis, iring-iringan jenazah diantar ratusan pelayat.
Di Masjid Gedhe Kauman, para pelayat mulai berdatangan. Mereka bergantian melaksanakan salat jenazah untuk mendoakan almarhum.
Sejumlah tokoh Muhammadiyah juga mulai berdatangan untuk melayat. Di antaranya Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sekaligus Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah Muchlas MT.
Karangan bunga dari sejumlah pejabat juga tampak berjejer di halaman Masjid Gedhe Kauman. Di antaranya dari Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul serta anggota DPR RI, Sukamta.
Muchlas mengungkapkan, almarhum merupakan sosok ulama bijaksana yang selalu memberikan nasihat-nasihat yang menentramkan. Yunahar disebutnya mampu menyampaikan jawaban atas berbagai persoalan dengan moderatif.
"Beliau sosok orang tua yang sangat melindungi anak-anaknya," ujarnya.
Semasa hidupnya, Yunahar juga dikenal sebagai tokoh yang tidak membedakan umat, dengan keilmuannya yang mendalam. Muchlas mengenal Yunahar selama 20 tahun terakhir.
Bahkan Muchlas juga dilantik sebagai Rektor UAD pada Oktober 2019 lalu oleh Yunahar. Mereka sempat makan bersama sebelum Yunahar jatuh sakit.
"Beliau [Yunahar] sempat menyampaikan, saya adalah salah satu sahabatnya. Ini sebuah kehormatan. Karenanya wafatnya beliau merupakan kehilangan kami baik pribadi maupun institusi," jelasnya.
Baca Juga: Kemang Sudah Bisa Dilalui, Mobil Bongsor Ini Turut Beri Bantuan
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah
-
Jogja Siap Bebas Sampah Sungai! 7 Penghadang Baru Segera Dipasang di 4 Sungai Strategis
-
Gunungan Bromo hingga Prajurit Perempuan Hadir, Ratusan Warga Ngalab Berkah Garebeg Maulud di Jogja
-
JPW Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Perusakan Sejumlah Pospol di Jogja
-
Berkah Long Weekend, Wisata Jip Merapi Kembali Melejit Meski Sempat Terimbas Isu Demonstrasi