SuaraJogja.id - Seekor ular muncul di rumah seorang warga peternak burung kenari di Banjaran RT 36 RW 18, Kalurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Minggu (8/3/2020) pagi. Dua ekor burung kenari peliharaan warga bernama Irfan ini lenyap dimangsa ular tersebut.
"Sekitar jam 10 pagi setelah saya dari kamar mandi, saya mau ngecek burung-burung saya untuk diberi makan. Tahu-tahu ularnya sudah ada di dalam, dan burungnya sudah hilang," kata Irfan pada SuaraJogja.id, Minggu.
Terkait jenis ular yang memangsa dua burung kenarinya, Irfan mengaku tidak begitu yakin. Ia sempat menduga ular sapi atau sejenisnya. Ular tersebut kemudian dibunuhnya untuk mencegah kejadian tersebut terulang kembali.
Ia mengatakan bahwa setiap tahun pasti ada kasus semacam ini, terlebih lagi saat musim hujan.
Baca Juga: 3 Siswa SD Tewas Tenggelam dalam Genangan Banjir di Saptosari Gunungkidul
Irfan sendiri memulai bisnis burung kenari sejak ia masuk kuliah sekitar 2015. Bisnisnya masih terus berkembang sampai saat ini. Ia melakukan ternak burung kenari ini di ruangan berukuran sekitar 6x4 meter lantai dua rumahnya.
"Dilihat dari margin biaya dan pendapatan sebenarnya sangat menjanjikan, cuma tinggal manajemen dan mengatasi masalah-masalah gini aja yang jadi hambatan," imbuhnya.
Kerugian dari kejadian ini ditaksir sekitar Rp300-400 ribu.
Saat ini burung paling mahal yang Irfan beli dan berada di perternakan bernilai Rp10 juta. Sedangkan, jumlah total burung kenari yang ia miliki mencapai 20-an ekor. Ia juga mengatakan pernah menjual anak burung kenari senilai Rp5 juta usia 1 bulan.
Berdasarkan pantauan SuaraJogja.id, rumah Irfan memang masih cukup banyak dikelilingi oleh semak-semak dan pohon-pohon besar. Tidak ada pagar pembatas antara perumahan dengan lahan tersebut.
Baca Juga: NF Sempat Bikin Status FB: Ceritakan Jasad Balita dalam Lemari Kamarnya
Berita Terkait
-
RSUD Wates Siap Layani Pasien di Gedung Baru Mulai Senin Besok
-
Tak Perlu Tunggu Pemerintah, Warga Kulon Progo Buat Tanggul Waspada Banjir
-
Penerimaan Pajak Kulon Progo Alami Kenaikan sejak Pembangunan YIA
-
Wanita 50 Tahun yang Makan Kenari Bisa Hidup Lebih Lama, Ini Kata Peneliti
-
Banjir hingga Longsor, 33 Bencana Dampak Hujan Lebat Landa Kulon Progo
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Lewat Bola dan Sponsorship di GFL Series 3, BRI Tanamkan Nilai Positif ke Anak Muda
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip