Sementara olahraga yang dilakukan adalah berjalan kaki dari kediamannya hingga Pasar Bantul, serta rutin berjemur dibawah sinar matahari.
Selain dirinya, biasanya, di Goa Selarong ada tujuh orang pedagang yang menjajakan aneka makanan ringan dan buah-buahan.
Namun saat ini hanya tersisa Mbah Hudi dan tiga orang rekannya. Satu orang sama berjualan buah, dua orang lainnya berjualan bakso dan makanan ringan.
Pengunjung Goa Selarong kian menurun drastis. Jika sebelumnya, pada akhir pekan terdapat setidaknya 100 pengunjung, selama tiga minggu belakangan hanya ada satu atau dua orang yang merupakan warga sekitar.
Pasar Bantul tempat Mbah Hudi menjual dagangannya juga hanya buka hingga siang hari, dari yang sebelumnya hingga sore.
Hari semakin sore, sementara Mbah Hudi nanar melihat serabut sinar matahari yang perlahan tercabut satu persatu menjelang petang.
Berita Terkait
-
Update Corona April 2020 di Jogja: 11 PDP Meninggal 106 Negatif
-
Senin Besok Pasar Tanah Abang Kembali Buka, di Tengah Wabah Corona
-
Apakah Istri Berdosa Menolak Ajakan Suami Hubungan Seks saat Wabah Corona?
-
Dua PDP Meninggal, Kasus Positif Corona di Gunungkidul Muncul Lagi
-
Dukung Tenaga Medis Tangani Corona, PMI DIY Kirim APD ke 25 Rumah Sakit
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Sultan Ajari BGN soal Keracunan MBG: Lihat Dapur Umum Bencana, Enggak Perlu Orang Kimia
-
Di Acara SMEXPO, Darurat Sampah Yogyakarta Jadi Sorotan Pertamina Foundation
-
Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Janggal? Keluarga Diteror, Siap Adukan ke Komisi XIII
-
Pecah Tangis Istri Diplomat Kemlu yang Tewas Dilakban, Minta Hentikan Framing Negatif
-
Trauma Mendalam, Istri Korban Diplomat Kemlu Akhirnya Bersuara, Berharap Presiden Turun Tangan