SuaraJogja.id - Satu unit mobil Daihatsu Grand Max putih dengan nomor polisi AA 1695 ZW oleng dan menabrak sebuah pohon di Jalan Raya Wates-Purworejo, tepatnya di Pedukuhan Seworan, Kalurahan Triharjo, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (10/4/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.
Akibat kecelakaan tersebut, laki-laki pengemudi dan satu wanita penumpang yang belum diketahui identitasnya mengalami benturan cukup keras dan sempat terjepit bagian depan mobil yang remuk.
Seorang saksi yang ditemui di tempat kejadian, Hasto Yuwono, mengatakan, mobil melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara. Pihaknya sempat mencium bau alkohol saat hendak menolong korban.
"Baunya menyengat bau alkohol, saya mendekati penumpang dan pengemudi, terus jok belakang saya dorong ke belakang, biar lega karena itu terjempit sampai bongkok. Kencang karena pohonnya sampai roboh, tidak menghindari apa-apa, jalanan sedang sepi," katanya.
Banit Lakalantas Polres Kulon Progo Aiptu Heru Saefudin, yang ditemui di lokasi kejadian, menjelaskan, pihaknya mendapat laporan dari warga bahwa terdapat kecelakan tunggal. Pihaknya sempat kesulitan saat melakukan proses evakuasi.
"Ada laporan dari warga bahwa telah terjadi kecelakaan tunggal. Namun karena kita tidak bisa mengevakuasi sendiri, kita tutup jalur, lalu kita panggil Basarnas untuk mengevakuasi dengan alat mereka," ujarnya.
Ia memperkirakan, mobil tersebut bermuatan makanan burung dan tetes tebu. Pihaknya masih akan melanjutkan olah TKP untuk mengetahui identitas korban kecelakan tunggal tersebut.
Dijelaskan Adi Fachroni, salah seorang Rescuer Basarnas DIY, saat melakukan evakuasi, pihaknya sempat mengalami kesulitan mencari ruang dan anchor untuk penggunaan alat.
"Untuk luka, karena kita baru melihat sekilas, dari kasat mata, terlihat di bagian kaki terdapat fracture di paha dan pergelangan kaki karena benturan dan terjepit," ungkapnya.
Baca Juga: Sultan Bener! Raphael Moeis Dikado Mesin Game Basket Biar Betah di Rumah
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Evakuasi berlangsung kurang lebih satu jam. Akibat kejadian tersebut, lalu lintas sempat terhenti hingga memaksa pengendara lain memutar lewat jalan lain.
Berita Terkait
-
Imbau Perantau Tidak Mudik, Polda DIY Gandeng Artis-Artis Ibu Kota
-
Baru Pulang dari Amerika, Warga Kulon Progo Positif Corona
-
Fajar Gegana Terpilih Jadi Wakil Bupati Kulon Progo
-
Semangati Garda Terdepan Lawan Corona, Siswa SMAN 2 Wates Konser dari Rumah
-
Jarang Disorot, Cleaning Service RS Buat Prihatin Bupati Kulon Progo
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Kasus Keracunan Siswa di Mlati ke Tahap Uji Lab, Opor Ayam hingga Anggur jadi Biang Kerok?
-
Kereta Cepat Whoosh Diduga jadi Bancakan, KPK Telusuri Dugaan Mark Up Miliaran Dolar
-
Residivis Penipu Mobil Beraksi Lagi: Tukar Tambah Jadi Jebakan, Wiraswasta Yogyakarta Jadi Korban
-
Pasca Kebakaran Pasar Seni Gabusan: DKUKMPP Bantul Gercep Ambil Tindakan, Apa Saja?
-
Harga Minyak Goreng Naik di Yogyakarta: Pemerintah Ambil Tindakan