Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 15 April 2020 | 16:15 WIB
Klinik Bengkel hati milik Ustaz Dhanu yang terletak di daerah Wijilan, Yogyakarta, Rabu (15/4/2020). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]

SuaraJogja.id - Klinik Bengkel Hati yang diasuh oleh ustaz tersohor, ustaz Dhanu nyatanya juga turut terdampak adanya wabah virus corona.

Ya, klinik yang jadi salah satu rujukan pengobatan alternatif ini saat ini diketahui masih tetap membuka praktik. Pegawai klinik setempat, Ramadhana menuturkan tetap membuka layanan kesehatan karena banyak masyarakat yang membutuhkan. 

"Kami masih buka seperti biasa, karena kami menilai masih banyak masyarakat yang membutuhkan kesembuhan. Meski wabah virus corona masih membuat takut pasien yang akan datang, rata-rata mereka menghubungi kami terlebih dahulu sebelum datang ke tempat praktik," terang Ramadhana ditemui di klinik setempat, Jalan Wijilan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Rabu (15/4/2020).

Ia tak menampik jika kondisi klinik saat ini sangat sepi. Namun di tengah wabah seperti ini, pengobatan ini masih banyak yang mencarinya.

Baca Juga: PDP Asal Sulbar Meninggal Dunia, Punya Riwayat Perjalanan ke Jogja

"Sehari bisa satu sampai dua orang. Jika di klinik yang ada di Yogyakarta, memang relatif sepi. Tidak seperti di Jakarta yang lumayan ramai," kata dia.

Klinik yang dibangun tahun 2000 tersebut mengobati dengan konsultasi psikoterapi serta berpegang dengan Al Quran dan Sunnah. Sehingga pengobatan dilakukan dengan mengajak pasien berpikir positif dan berusaha untuk kembali ke jalan Tuhan masing-masing.

"Pengobatannya dimulai dari pasien yang menceritakan keluhan sakitnya. Lalu ustaz Dhanu akan memberikan masukan dan cara penyembuhan melalui penjelasan dari Al Quran. Sebenarnya kami mengajak pasien untuk kembali ke jalan yang benar. Jika dia sembuh itu hanya sebagai bonus," tuturnya.

Klinik sendiri saat ini diisi oleh Ustaz Dhanu dan Ustaz Joko. Namun karena pemilik masih berada di Jakarta, saat ini klinik di Yogyakarta diisi oleh Ustaz Joko yang merupakan murid serta asisten dari Ustaz Dhanu.

"Sekarang Ustaz Joko yang biasa menangani pasien. Karena ustaz Dhanu masih sering di Jakarta. Wabah seperti ini belum dipastikan kapan Ustaz Dhanu kembali ke Yogyakarta," kata dia.

Baca Juga: Sama seperti Telur dan Ayam, Harga Bawang di Jogja Juga Turun

Load More