SuaraJogja.id - Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) di Kabupaten Bantul mulai dibagikan pada Kamis (14/5/2020). Sebanyak 228 warga Desa Sumbermulyo menerima bantuan di balai desa.
Penerima BLT-DD merupakan warga yang belum menerima bantuan lainnya, seperti bantuan PKH, BPNT, dan BST. Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Desa Sumbermulyo melakukan verifikasi data.
Dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang diberikan Kementerian Sosial (Kemensos), Pemdes Sumbermulyo menemukan, hanya 18% data yang layak menerima BLT-DD.
Jumlah total keseluruhan data yang menerima sejumlah 228 orang, terdiri dari hasil verifikasi DTKS sebanyak 105 orang, ditambah dengan prelist non-DTKS sebanyak 17 orang, dan hasil exclusion error desa sebanyak 106 orang.
Baca Juga: Hamil Besar, Gadis Pembunuh Bocah di Sawah Besar Pernah Diperkosa 3 Orang
Kepala Desa Sumbermulyo Ani Widayani mengatakan, 228 warganya akan menerima bantuan sebesar Rp600.000 setiap bulan, selama tiga bulan. Dengan jumlah penerima tersebut, hanya 26% dana desa yang terserap.
"Dana desa kami bisa terserap hanya 26%, aturannya untuk dana desa kan 35%. Karena hanya ada 228, jadi dana desa kami hanya 26%," kata Ani, ditemui SuaraJogja.id di sela acara pembagian BLT-DD di Balai Desa Sumbermulyo, Kamis.
Ia menjelaskan, dengan kebijakan penggunaan 35% dana desa untuk BLT-DD, operasional dana lainnya tidak terganggu. Pihaknya melakukan pergeseran dana dari pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Menurut keterangan Ani, di tengah pandemi ini tidak dapat dilakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat, sehingga dana yang semula dialokasikan untuk pemberdayaan dapat digunakan untuk BLT-DD.
"Pemberdayaan itu kita geser ke BLT-DD karena ketika pemberdayaan itu dilakukan juga tidak mungkin karena di tengah Covid," imbuhnya.
Baca Juga: Ahmad Dhani Bingung Kenapa Kolom Komentar Channel Youtube-nya Mati
Ani mengatakan, penyelenggaraan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) tidak cukup efektif untuk mendata warga. Ia beralasan, banyak data yang diterima pihaknya tidak valid dan tidak tepat sasaran.
Berita Terkait
-
Gus Ipul Salat Ied di Sentra Kemensos, Beri Semangat untuk Penerima Manfaat
-
Hadapi Kendala di Lapangan karena Bulan Ramadan, Uji Petik DTSEN Baru 25 Persen
-
60 Ribu Orang Kena PHK dalam Waktu 2 Bulan, Kemensos Tunggu Evaluasi Sebelum Masukkan ke Data Bansos
-
Selain Susun Kurikulum, Kemenag Juga Bertugas Rekrut Guru Keagamaan untuk Sekolah Rakyat
-
Gus Ipul Gandeng Kemenag Susun Kurikulum Pendidikan Karakter untuk Sekolah Rakyat
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green