SuaraJogja.id - Selama dua hari, yakni Senin (25/5/2020) dan Selasa (26/5/2020), DIY mengumumkan tak adanya tambahan kasus COVID-19 alias zero case. Psikolog Alissa Wahid, yang diketahui tinggal di Jogja, memberikan komentar tentang kabar tersebut, tetapi kemudian tidak dibenarkan oleh Pemda DIY.
Putri sulung Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ini menduga bahwa penyebab tak adanya tambahan kasus COVID-19 di DIY selama dua hari karena laboratorium untuk memeriksa swab pasien tidak beroperasi selama libur Lebaran. Dugaan tersebut ia ungkapkan di Twitter sebagai respons untuk cuitan @ainunchomsun.
"DIY mungkin karena lab-nya tutup libur Lebaran, Mbakyu," cuit akun resmi @AlissaWahid, Rabu (27/5/2020).
Kicauan Alissa Wahid ini kemudian ditanggapi @humas_jogja. Akun resmi Humas Pemda DIY ini membantah bahwa laboratorium tes swab COVID-19 libur di hari Idulfitri.
Menurut keterangan Pemda DIY, tak ada tambahan kasus karena memang tak ada hasil lab yang menunjukkan sampel positif corona selama dua hari.
"Laboratorium tetap beroperasi selama libur Idulfitri. Terkait tidak adanya penambahan pasien positif selama dua hari ini, disebabkan karena tidak ada hasil lab yang menunjukkan positif. Selain itu, saat ini lab juga digunakan untuk mengecek mereka yang berstatus OTG [orang tanpa gejala] reaktif," kicau @humas_jogja.
Klarifikasi dari Pemda DIY itu kemudian dibagikan ulang oleh Alissa Wahid di Twitter. Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) ini berharap supaya tren nol kasus di DIY bertahan lama.
"Penjelasan dari Humas Pemda DIY terkait zero case infeksi COV2 [SARS-CoV2] di DIY beberapa hari lalu. Semoga ke depan tetap zero," tulisnya.
Sebelumnya dilansir HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id, untuk kali pertama sejak pandemi COVID-19, DIY mencatat rekor dua hari berturut-turut tidak ada kasus positif infeksi corona SARS-CoV2.
Baca Juga: Sering Bertengkar dengan Istrinya, Pria Ini Gugat Google Maps
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengatakan, Selasa, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di DIY masih tetap 226 kasus. Di sisi lain, tujuh pasien dinyatakan sembuh setelah memperoleh hasil laboratorium negatif Covid-19 dua kali beruntun.
"Dengan demikian, jumlah kasus sembuh di DIY sudah mencapai 132 kasus hingga hari ini," ucap Berty, Selasa.
Berita Terkait
-
Masa Tanggap Darurat COVID-19 DIY Diperpanjang Sampai 30 Juni 2020
-
Selama Dua Hari Beruntun, Pasien Positif Covid-19 di Jogja Tidak Bertambah
-
Tak Ada Tambahan Kasus Covid-19 di DIY pada Hari Kedua Lebaran
-
Cegah Gelombang Kedua COVID-19, Pemkot Jogja Siapkan Protokol Baru
-
Warga Mulai Ramai Beraktivitas Jelang Lebaran, Begini Kondisi Udara Jogja
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
Terkini
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Antisipasi Darurat saat Nataru, Alat Pacu Jantung Otomatis Disiapkan Sejumlah Titik di Malioboro
-
Satu Armada Tembus Rata-rata 3 Kali Perjalanan Sehari, Libur Natal Wisata Jip Merapi Bawa Berkah
-
Dishub Sleman: Arus Lalu Lintas Libur Natal Masih Ramai Lancar, Rekayasa Belum Diterapkan
-
Lewat AgenBRILink, Ibu Rumah Tangga Ini Bangun Usaha & Ciptakan Lapangan Kerja di Desa