SuaraJogja.id - Sesi webinar Kongres Kebudayaan Desa 2020 memang sudah berakhir. Meski begitu, rupanya masih banyak rangkaian acara menanti. Salah satu agenda yang akan berlangsung dalam waktu dekat ialah Festival Kebudayaan Desa-Desa Nusantara.
Rencananya acara ini dilaksanakan pada 13-16 Juli 2020 mendatang di Kampung Mataraman, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta. Uniknya, acara yang bertajuk 'Menjaring Gagasan dan Imajinasi Tentang Indonesia Baru' tersebut dikemas dalam tiga sajian, yakni talkshow, produksi video serta performing art.
Seri talkshow mengajak audiens untuk mendengar pemaparan mengenai kearifan lokal serta nilai luhur desa adat hampir di seluruh Nusantara, mulai dari Melayu, Batak, Aceh dan masih banyak lagi lainnya.
Eko Nuryono, selaku Koordinator Festival Kebudayaan Desa-Desa mengungkapkan, nantinya di sela-sela talkshow akan ditampilkan video landscape lokal dari desa adat tersebut.
Baca Juga: Di Balik Kongres Kebudayaan Desa, Jaringan Internet Jadi Kendala Utama
Malam harinya, akan ada penampilan dari seniman serta sastrawan yang dapat disaksikan langsung melalui channel YouTube dari Kongres Kebudayaan Desa.
"Nantinya, di ujung acara, akan ada suluk kebudayaan, ini menjadi puncak acara untuk membangun Indonesia baru, seperti apa yang akan didistribusikan ke seluruh pelosok Nusantara," terang Eko melalui rilis yang diterima SuaraJogja.id, belum lama ini.
Sementara itu, Lurah Desa Panggungharjo Wahyudi Anggoro Hadi, berharap Festival Kebudayaan Desa ini bisa mendorong negara untuk memberikan perhatian serta pengakuan lebih kepada masyarakat adat.
"Festival Kebudayaan merupakan jawaban atas Kongres Kebudayaan Desa di mana acara ini tak abai terhadap masyarakat adat. Upaya ini agar negara mendudukkan masyarakat adat sama seperti masyarakat lainnya. Sehingga, upaya ini bisa memberikan alternatif tawaran ke negara dari perspektif masyarakat adat," ungkap dia.
Baca Juga: LIVE STREAMING: Webinar Kongres Kebudayaan Desa Senin, 6 Juli 2020
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai
-
Koperasi Merah Putih Didukung, Peneliti Fakultas Peternakan UGM Ingatkan Ini agar Tak Sia-sia