Gara-gara Nonton K-Pop, Wanita Ini Dicaci Suami Hingga Akhirnya Bercerai

SuaraJogja.id - Kisah tidak menyenangkan dialami oleh gadis bernama Mawar (bukan nama sebenarnya). Ia mengaku mendapatkan perlakuan kasar secara verbal dari orang yang menikahinya. Sempat berpisah selama hampir setahun, Mawar dan suami akhirnya resmi bercerai.

Sebelumnya, Mawar melalui akun Twitter pribadinya, menceritakan bagaimana perjalanannya menuju pernikahan hingga akhirnya bercerai dengan K-pop menjadi salah satu alasan perdebatannya dengan suami. Mawar juga membagikan foto-foto pernikahannya di akun pribadi miliknya tersebut. 

Ia sempat mengucapkan terimakasih kepada mantan suaminya, yang sudah memberikan luka sedemikian dalam yang kini ia rasakan. Tidak bermaksud mengumbar aib dirinya sendiri, dalam keterangannya Mawar menuliskan bahwa agar penggemar K-pop lainnya dapat lebih jeli memilih pasangan. 

Tidak hanya curahan hati dan perasannya, Mawar juga membagikan beberapa foto yang menangkap momen bahagia dalam prosesi pernikahannya dengan sang suami. Utasnya diunggah ke Twitter Kamis (6/8/2020), sejak diunggah ia sudah mendapatkan puluhan respon dari pengguna Twitter lainnya yang memuji ketegaran Mawar. 

Baca Juga: Abrasi Parah, Konservasi Penyu di Trisik Kulon Progo Bakal Direlokasi

Berdasarkan percakapan antara Mawar dan SuaraJogja.id melalui pesan singkat di Twitter. Kisah cintanya berawal dari perkenalan Mawar dan (sebut saja) Rumput di sebuah pusat perbelanjaan tempat mereka bekerja. Mawar bertugas dibagian parkir, sementara Rumput bekerja dibagian pengiriman barang. Mereka saling mengenal pada tahun 2018.

Saat itu, Mawar dalam kondisi mendapatkan tekanan dari keluarganya. Ia yang masih berusia 22 tahun terus dipaksa menikah oleh neneknya. Merasa tak sanggup menghadapi tekanan itu, Mawar kemudian pergi dari rumah dan menyewa sebuah kamar kost.

"Saya berubah karena merasa untuk apa hidup ketika orang tua cerai atau pisah, saya akhirnya merubah total penampilan saya, yang tadinya berhijab saya lepas," tulis Mawar melalui pesan singkat kepada Suarajogja.id Minggu (9/8/2020).

Berawal dari kejadian tersebut, Mawar kemudian bercerita menerima pesan singkat dari Rumput. Laki-laki itu memintanya untuk pulang ke rumah dan menanyakan alasannya melepas hijab. Mawarpun bercerita dengan jujur mengenai kondisi yang ia alami di rumah.

Tanpa disangka, Rumput berkata bahwa jika Mawar pulang mereka akan menikah. Setelah kembali ke rumah, mereka lantas melangsungkan acara lamaran pada bulan Maret 2019. Meski sempat memiliki perasaan untuk tidak terburu-buru menikah, namun Mawar akhirnya meredam perasaan itu melihat kedua belah pihak keluarga yang bahagia.

Baca Juga: Zona Kuning, Kulon Progo Tetap Terapkan Pembelajaran Daring

"Aku baru 22 tahun, yang mana aku masih punya impian," terang Mawar.

Memasuki bulan Ramadan, Mawar merasakan perubahan besar pada sikap kekasihnya. Mulanya, saat Mawar diminta untuk bekerja lembur oleh atasannya. Alasannya, dua rekannya yang lain sudah lembur secara bergantian di hari sebelumnya. Sehingga saat ini adalah giliran Mawar untuk bekerja dari pagi hingga malam.

Mawar juga mengaku takut jika ia menolak perintah tersebut, ia akan menadapatkan Surat Peringatan (SP) hingga dipecat. Melihat Mawar bekerja lembur, Rumput melakukan protes dengan menuliskan status di WhatsApp, 'Punya otak enggak dipakai, punya telinga enggak didengar'. Dimana, menurut pengakuan Rumput tulisan itu untuk Mawar.

Rumput merasa, Mawar berbuat salah dengan mengambil pekerjaan lembur. Hingga hal itu terjadi, Mawar masih mencoba berfikir yang baik terhadap calon suaminya itu. Sayang, cobaan kembali menghampirinya saat seorang wanita yang bisa disebut Melati mengetahui jika ia adalah calon istri Rumput.

Melati, adalah wanita yang sempat diperjuangkan Rumput untuk menjadi pendamping hidupnya. Wanita itu membagikan cerita kepada teman-temannya, mempertanyakan keputusan Rumput melamar Mawar dan bukan dengannya. Dari yang Mawar dengar, wanita itu bahkan membicarakan kondisi fisik Mawar.

Sejauh itu, Mawar masih mencoba sabar dengan keadaan yang ia hadapi. Hingga suatu ketika Melati sakit dan meminta Rumput untuk membelikan obat. Bahkan, Rumput memberikan obat kepada mantan kekasihnya itu di depan Mawar yang lantas membuat hatinya terluka. Mawar menangis melihat perhatian yang diberikan Rumput pada Melati.

Ketika meminta kejelasan dari Rumput, Mawar mendapatkan penjelasan bahwa kekasihnya hanya sedang membantu rekan yang sakit. Rumput bahkan meminta Mawar untu berhenti bersikap seperti anak-anak. Sekali lagi, Mawar akhirnya hanya diam menerima perlakuan tersebut.

"Tapi ketika di rumah ,itu posisinya dia masih di atas jok motor ngomong gini, 'Kok sampai saat ini gua belom ada rasa cinta dan sayang sama lo'," Tulis mawar memergakan gaya bicara Rumput.

Bagai disambar petir, Mawar terkejut menerima perkataan calon suaminya tersebut. Mawar lantas memberondong pertanyaan kenapa Rumput melamarnya jika tidak cinta. Namun, pertanyaan itu hanya dijawab dengan senyum oleh Rumput sambil berlalu pergi.

Perlakuan kurang menyenangkan kembali diterima Mawar saat harus mengambil pekerjaan lembur. Rumput marah karena merasa tidak memiliki waktu untuk berbelanja baju lebaran bersama. Meskipun di hari-hari sebelumnya saat Mawar memiliki waktu luang, Rumput tidak pernah mengajaknya.

Setelah pertengakaran itu, ia menceritakan sakit hatinya kepada Om dan Neneknya. Mawar mengaku sudah tidak sanggup menghadapi perilaku Rumput. Namun, alih-alih mendapatkan pembelaan. Sang nenek tetap memaksa Mawar melanjutkan ke jenjang pernikahan.

Keduanya sah menjadi pasangan suami istri pada bulan Agustus 2019. Hari itu Mawar mempasrahkan semua yang terjadi di hidupnya kepada Tuhan. Seminggu berjalan, hubungan yang mereka jalani terasa kian menyedihkan. Setiap hari Mawar mendengar caci maki dari suami yang seharusnya melindungi dan mengayominya.

"Saya enggak tau apa yang bikin dia kesal sama saya. Saya tanya jawabannya Korea. Saya dibilang enggak ada waktu dan enggak ngurusin rumah sama dirinya gara-gara Korea," tulis Mawar.

Mawar mengaku setiap pagi ia bangun lebih awal untuk berbelanja dan menyiapkan semua kebutuhan suaminya. Mulai dari tidak bisa memasak hingga belajar dan bisa menyajikan makanan untuk suaminya. Ia justru dituduh tidak perhatian karena melihat tayangan Korea.

Ia mengatakan, bahwa semenjak menikah hanya membuka ponsel sepulang kerja untuk membalas pesan atau melanjutkan hobinya menulis. Rumput menyebut bahwa Korea yang ia tonton adalah Dajjal yang akan menyeret Mawar ke neraka. Sempat mengajukan pembelaan, Mawar kembali dituduh melawan suami.

Apapun kisah buruk yang ia alami, dipendam dari sang ibu. Mawar takut membuat ibunya khawatir di tempat kerja. Melalui telepon, Mawar selalu mengaku bahwa pernikahannya baik-baik saja dan ia bahagia bersama Rumput. Perlakuan buruk dan caci maki tetap Mawar terima meski mereka sedang menginap di rumah orang tua rumput.

Usaha Mawar untuk segera mendapatkan momongan dengan mengkonsumsi susu dianggap berlebihan. Bahkan suaminya sempat mengatakan sudah tidak memiliki gairah atau nafsu kepada istrinya lagi. Setiap hari, suaminya selalu pergi bermain game sejak pukul 10 malam hingga 3 pagi. Meninggalkan ia di rumah sendiri.

"Ketika saya telat haid lagi, saya senang karena telat 10 hari. Berarti saya minum susu berhasil dong hehehe. Tapi entah kenapa dia selalu kesel sama saya, jadi saya kepikiran. Dan sekitar maghrib, perut disekitar rahim saya sakit banget, sampai saya enggak enak badan dan bidan enggak bisa kasih obat penguat janin karena kalau benar lagi proses pembuahan takut terjadi sesuatu," Terang Mawar.

Oleh Bidan, ia diminta untuk pergi ke rumah sakit dan wajib ditemani suami. Saat meminta suaminya untuk pergi ke rumah sakit bersama, Rumput justru menghardiknya terlalu sering bermain hingga sakit. Rumput terus menolak mengantar ke rumah sakit dengan alasan sibuk dan bekerja, termasuk di hari liburnya.

Mawar lantas hanya diam dan mengurungkan niatnya pergi ke rumah sakit. Hingga suatu hari ia kembali merasakan sakit dan saat buang air kecil ia menemukan segumpal darah yang cukup besar keluar dari tubuhnya. Ia merasa sedih karena kembali gagal memiliki buah hati.

Terus mendapatkan perlakuan buruk, Mawar kemudian memberanikan diri meminta cerai kepada mertuanya. Sempat terjadi tarik ulur karena Rumput tidak ingin mengakui perbuatannya. Mereka akhirnya bercerai pada Maret 2020 dengan semua biaya perceraian ditanggung Mawar.

Sempat membagikan kisah sedihnya di media sosial, ia berharap peristiwa yang ia alami bisa menjadi pembelajaran untuk wanita lainnya. Ia berpesan agar tidak terburu-buru mengambil keputusan dalam menikah serta mengenali pasangan sebelum menjalin hubungan.