SuaraJogja.id - Setelah lima hari pencarian, akhirnya ketujuh atau seluruh korban yang terseret ombak Pantai Goa Cemara berhasil ditemukan. Sementara itu di Pakualaman Jogja, ditemukan sesosok mayat sudah membusuk setelah tadinya dikira tertidur.
Berita menghebohkan juga datang dari Blimbingsari, di mana warganya menyegel proyek UGM karena merasa terganggu. Di sisi lain, kompilasi unggahan emak-emak pamer emas di media sosial tengah menjadi hiburan warganet.
Kabar bahagia dari sepasang pengantin di Bekasi juga cukup menarik perhatian karena mereka menggelar konsep pernikahan drive thru dan dihadiri Wawalkot Bekasi. Simak di bawah ini lima berita terpopuler pada Senin (10/8/2020) kemarin dari SuaraJogja.id:
1. Korban Terakhir Pantai Goa Cemara Ditemukan, Terseret Arus Puluhan Km
Korban tewas ketujuh, yang juga terakhir, dari insiden Pantai Goa Cemara Bantul akhirnya ditemukan. Tim DVI Polda DIY memastikan, sesosok jenazah laki-laki yang mengapung di Perairan Pantai Gunungkidul pada Senin (10/8/2020) adalah Ahmad Khoirul Fata Alfath (4), korban terakhir Pantai Goa Cemara yang masih dicari Tim SAR Gabungan.
Humas Basarnas DIY Pipit Eryanto menuturkan, setelah melakukan identifikasi, Tim DVI akhirnya memastikan bahwa mayat yang ditemukan adalah korban Pantai Goa Cemara. Melalui surat DVI No 24/RS/005, mayat tersebut teridentifikasi sebagai Ahmad Khoirul Fata Alfath melalui Medical dan Property pukul 11.45 WIB.
2. Dikira Tidur, Penjaga Toko Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Membusuk
Baca Juga: Sempat Dikira Kayu Hanyut, Warga Lumajang Ditemukan Tewas di Tepi Pantai
Sejumlah warga dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki di sebuah toko Jalan Sultan Agung, Pakualaman, Kota Yogyakarta, Senin (10/8/2020). Mayat yang diketahui sebagai penjaga toko bernama Sunarto (51) tewas dan mengeluarkan bau busuk saat ditemukan.
Kapolsek Pakualaman, Kompol Aslori menjelaskan bahwa penemuan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Karyawan toko bernama Meri Yunita (24) yang datang pertama kali mencium bau busuk yang diduga karena tikus mati.
3. Merasa Terganggu, Warga Blimbingsari Segel Proyek Pembangunan Gedung UGM
Berita Terkait
-
Sempat Dikira Kayu Hanyut, Warga Lumajang Ditemukan Tewas di Tepi Pantai
-
Dikira Tidur, Penjaga Toko Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Membusuk
-
Merasa Terganggu, Warga Blimbingsari Segel Proyek Pembangunan Gedung UGM
-
Pria Pakai Baju Bonek Ditemukan Tewas di Tumpukan Sampah Dekat Suramadu
-
KH Azhari: Sebelum Tewas, Joko Widodo dan Keluarga Beri Isyarat Pamitan
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Pemain Keturunan Rp17,38 Miliar Pilih Curacao: Naturalisasi Timnas Indonesia Sulit
Pilihan
Terkini
-
DIY Hadapi Dilema Sampah: Penertiban Pengelola Swasta vs Tumpukan Menggunung di Depo
-
Skripsi Jokowi Diduga Palsu, Alumni UGM Geruduk Polda DIY: Rektor UGM Turut Terseret
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Magelang: Viar Terpental, Tabrakan Tak Terhindarkan
-
3 Jam di Rumah Duka, Komnas HAM Gali Informasi Kematian Diplomat Arya Daru: Ada Titik Terang?
-
Geger, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Glagah, Ada Luka di Dahi