SuaraJogja.id - Ada yang tak biasa dalam gelaran Pilurdes serentak di 24 desa di Bantul yang akan dilaksanakan 27 Desember mendatang. Pasalnya dari 75 calon lurah yang sudah ditentukan untuk maju dalam Pilurdes mendatang terdapat satu keluarga yakni bapak dan anak yang harus berhadapan satu sama lain.
Salah satunya adalah calon lurah petahana Bangunjiwo, Parja yang harus berhadapan dengan anak kandungnya sendiri Deny Fajar Sulistyo. Bahkan lebih unik lagi mereka berdua diketahui tinggal di satu rumah yang sama tepatnya di Kalibatok RT07, Kalirandu, Bangunjiwo, Kasihan.
Parja yang dihubungi awak media membenarkan hal itu. Ia mengaku alasannya harus melawan anaknya sendiri dalam ajang Pilurdes kali ini karena memang tidak ada kandidat lain yang mendaftar.
"Ya bagaimana lagi, sejak awal pembukaan pendaftaran sudah ditawarkan kepada warga, tapi memang tidak ada yang mau mendaftar. Padahal kalau calonnya hanya satu, jelas tidak bisa dan harus diundur tahun depan. Terpaksa saya harus bertarung dengan anak saya sendiri," kata Parja, calon lurah Bangunjiwo, Kasihan, Jumat (11/9/2020).
Baca Juga: Kampanye Pemakaian Masker, Polres Bantul Gandeng 2 Bapaslon Pilkada
Dijelaskan Parja, merespon nihilnya warga lain yang mendaftar untuk kandidat calon lurah, Deny Fajar berinisiatif untuk mendaftar sendiri sebagai bakal calon lurah melawan bapaknya. Hal itu juga sebagai langkah antisipasi agar Pilurdes tidak diundur.
Tidak disangka ternyata Deny berhasil dinyatakan lolos untuk maju di ajang Pilurdes tahun ini. Pihaknya menyebut saat ini juga sudah mendapat nomor urut masing-masing.
“Sudah, kemarin sudah dapat nomor urut masing-masing. Saya nomor satu kalau anak saya [Deny] nomor dua," ungkapnya.
Keunikan Pilurdes Bantul tahun ini tidak hanya berhenti di situ saja. Selain bapak dan anak yang harus berhadapan, pasangan suami-istri di Pendowoharjo juga akan saling sikut untuk berebut kursi Lurah.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Desa, Sekretariat Daerah Bantul, Kurniantoro, yang menyatakan bahwa memang terdapat sepasang suami istri yang maju dalam Pilurdes serentak mendatang. Meski begitu pihaknya tidak mempermasalahkan hal itu karena semua sudah sesuai dengan syarat yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Bantul Siapkan Skenario Pembukaan Sekolah, Setiap Pekan Layani Konsultasi
“Benar kalau untuk yang Pendowoharjo, Sewon, itu adalah sepasang suami-istri. Sebenarnya kan tidak masalah kalau peserta Pilurdes ini bapak-anak atau suami-istri yang serumah. Asalkan sudah lolos persyaratan yang dibutuhkan maka bisa melanjutkan tahapan berikutnya," kata Kurniantoro.
Berita Terkait
-
Intip Baju Pernikahan Anak Anies Baswedan, Dirancang Khusus oleh Didit Hediprasetyo Anak Prabowo
-
Ruben Onsu Jadi Imam Salat Desy Ratnasari Tak Lama usai Mualaf, Bagaimana Pandangan Islam?
-
Detik-detik Prabowo Ungkap Anies Baswedan Tak Bayar Baju Rancangan Didit Hediprasetyo
-
Anak Ungkap Reaksi Hotman Paris Saat Usir Aspri Sang Ayah di Acara Pernikahannya
-
Apa Itu Menisbatkan Anak? Dibahas di Tengah Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta
-
Arus Balik Melandai, Tol Tamanmartani Resmi Ditutup, Polda DIY Imbau Pemudik Lakukan Ini