SuaraJogja.id - Warganet digegerkan sebuah video prosesi pernikahan yang melibatkan ambulans untuk mengangkut seserahan. Kehebohan serupa di media sosial juga terjadi dipicu oleh posisi APK Kustini-Danang, yang menutupi plang rumah sakit.
Sementara itu, operator bus Trans Jogja buka suara terkait PHK buruh, yang membuat sejumlah karyawan menggugatnya ke PHI. Di sisi lain, kantor telekomunikasi di Sleman dikenai sanksi gara-gara menimbulkan klaster baru Covid-19.
Kabar terakhir berasal dari area Tugu Jogja, di mana bus pariwisata yang mengangkut para penumpang asal Mojokerto, ambles di jalan. Berikut SuaraJogja.id merangkum lima berita terpopuler pada Senin (19/10/2020) kemarin:
1. Video Ambulans Angkut Seserahan Pernikahan Viral, Warganet Geregetan
Baca Juga: Banyak Pemasangan APK Tak Sesuai, Bawaslu Sleman Gelar Operasi Penertiban
Viral sebuah video yang merekam momen ketika mobil ambulans mengawal rombongan mobil yang hendak pergi ke pesta pernikahan. Tak hanya mengawal, ternyata ambulans ini juga membawa hantaran untuk pesta penikahan tersebut.
Peristiwa ini diketahui publik melalui unggahan akun Twitter @AREAJULID pada Senin (19/10/2020).
2. Digugat karena PHK Buruh, Operator Bus Trans Jogja Buka Suara
Baca Juga: Video Ambulans Angkut Seserahan Pernikahan Viral, Warganet Geregetan
PT Jogja Tugu Trans (JTT), operator bus Trans Jogja, digugat ke Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) oleh sejumlah pekerja terkait sengketa hubungan industrial pada Jumat (16/10/2020). Pihak perusahaan kemudian mengklaim bahwa keputusannya merumahkan sejumlah karyawan sudah melalui pertimbangan yang matang.
Riyatna (51), warga Jogja, salah seorang pekerja PT JTT yang dirumahkan, mengatakan bahwa ia dan rekannya mengambil langkah hukumkarena tidak menemukan solusi atas upaya perusahaan yang merumahkan sejumlah karyawan dengan sepihak pada akhir Juli lalu.
3. Reklame Kustini-Danang Tutupi Plang RS, Tim Kampanye: Disuruh Pemilik Lahan
Tim pemenang kampanye paslon bupati dan wakil bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dan Danang Maharsa buka suara terkait alat peraga kampanye (APK) berupa reklame yang dipasang menutupi plang rumah sakit di Sleman.
APK yang sebelumnya mendapat sorotan netizen di media sosial Twitter ini terletak di simpang empat Gedongan Moyudan, Pedukuhan Singojayan Baru, Kalurahan Sendangarum, Kapanewon Minggir, Sleman.
4. Sebabkan Klaster Covid-19, Kantor Telekomunikasi di Sleman Kena Sanksi
Satpol PP DIY memanggil pengelola kantor telekomunikasi di Sleman. Pemanggilan ini sebagai bentuk tahapan sanksi karena kantor tersebut terbukti melanggar protokol kesehatan yang mengakibatkan munculnya klaster baru penularan COVID-19 di DIY.
“Iya kita panggil pengelolanya hari ini yang di kantor Jalan Adisuciptjo,” ungkap Kepala Satpol PP DIY, Noviar Rahmad saat dikonfirmasi, Senin (19/10/2020).
5. Angkut 15 Penumpang asal Mojokerto, Bus Pariwisata Ambles di Tugu Jogja
Sebuah bus pariwisata dengan nomor polisi K 1726 DD mengalami kecelakaan tunggal di perempatan Tugu Pal Putih Yogyakarta, Senin (19/10/2020). Ban bus bagian belakang sebelah kiri ambles karena terperosok di lubang galian revitalisasi Tugu yang tengah dikerjakan Pemda dan Pemkot Yogyakarta
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB saat hujan turun. Bus membawa 15 penumpang asal Mojokerto yang tengah berwisata di Yogyakarta.
Berita Terkait
-
Ambulans Kena Tilang Elektronik? Ini Dia Siasat Jitu agar Tak Terjadi Lagi
-
Ini APK Penghasil Saldo DANA Gratis Terbukti Langsung Cair, Cek Link Amannya di Sini!
-
Ambulans Kena Tilang Elektronik, Polda Metro Jaya: Evaluasi!
-
7 APK Penghasil Saldo DANA Tercepat, Langsung Cair dan Bisa Digunakan
-
Ambulans Bawa Pasien Terobos Lampu Merah Dapat Surat Cinta, Polda Metro: Ada Mekanisme Sanggahan
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu