SuaraJogja.id - Beredar kisah seorang pedagang sayur yang tertipu penjual santan instan. Tidak sadar membeli dua kardus santan instan, setelah dibuka rupanya isinya adalah batu dan bata.
Cerita tersebut dibagikan oleh pengguna Facebook bernama Rosma yang dibagikan ulang oleh akun Instagram @nenk_update. Rosma mengaku ingin berbagi cerita mengenai pengalaman tetangganya yang berporfesi sebagai seorang tukang sayur.
Ia menceritakan, tetangganya tersebut terkena tipu di warung sayurnya sendiri. Sekitar pukul 08:00 pagi, warung tetangganya sedang ramai pembeli. Kemudian datang seorang bapak-bapak yang menawarkan santan instan, sambil membawa beberapa buah kardus.
Pria tersebut menawarkan diri untuk menjual dua kardus santan instan yang ia bawa kepada pemilik warung. Rosma menceritakan, entah kenapa tetangganya tersebut langsung mengiyakan dan membayar dua kardus santan instan tersebut.
Setelah warung mulai sepi dari pembeli, tetangga Rosma kemudian membuka kardus santan instan yang dibeli. Betapa terkejutnya pedagang sayur tersebut mendapati isi kardus barang yang akan ia jual kembali tersebut adalah sebuah batu dan batu bata serta potongan kardus lainnya.
Rosma sendiri bercerita, jika setelah dari warung tetangganya, pelaku masih membawa dua kardus santan instan lainnya. Sempat berpapasan di jalan dan melihat pelaku, Rosma bertanya-tanya jika seandainya ada korban lainnya.
"Waspada teman-teman. Kalau mau beli sesuatu dicek dulu dalamnya," tulis akun @nenk_update dalam keterangannya.
Sejak diunggah Kamis (22/10/2020), kisah penipuan pedagang sayur itu sudah disukai lebih dari 4000 pengguna Instagram. Ada banyak warganet yang ikut berkomentar dengan memberikan asumsi dari kejadian tersebut.
"Parah si ini mah, tapi kita kudu waspada kalau beli-beli gituan mesti buka dulu biar gimanapun jangan tergoda sama harga murah, semoga rezeki ibu yang ditipu bertambah dan penipunya dapat karmanya," tulis akun @ily._12.
Baca Juga: Mahasiswa UGM Dituduh Provokator Ricuh di DPRD DIY, Ini Respon Kagama UGM
"Ada-ada aja orang nyari duit yah sedih banget ampun," komentar akun @tifani_angelia.
"Di Palu lagi musim kayak begini tapi beda produk. Warung-warung atau kios pinggir jalan jadi sasaran katanya sih kayak hipnotis. Gimana enggak, beras sekarung 50 kg pas orangnya pergi ternyata isinya pasir," tanggapan akun @nuraanaini.
Sementara akun @amiya1012 mengatakan, "Serba salah, disebar berita gini biar waspada, tapi nanti ada aja yang malah buat ide bagus orang kepepet."
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Dear Presiden Prabowo, Judol Ancam Program Pro-Rakyat, Terbitkan PP PSE!
- 
            
              Bantul Rombak Pejabat Tinggi! Ini Alasan dan Janji Bupati Soal Pelayanan Publik
- 
            
              Strategi Jitu Jogja Dongkrak Wisata Saat Sepi Pengunjung, Ini Rahasianya
- 
            
              Setahun Prabowo-Gibran: Kedaulatan Energi Nol Besar! Pengamat: Kebijakan Setengah Hati
- 
            
              DANA Kaget Gratis untuk Warga Jogja, Jangan Sampai Ketinggalan, Ini 3 Link Aktifnya