SuaraJogja.id - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sleman masih menemukan beberapa pelanggaran selama masa pemungutan suara dalam Pilkada Sleman kemarin. Kendati begitu, Bawaslu memastikan, pelaksanaan pemungutan suara kemarin berjalan lancar.
Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Abdul Karim Mustofa mengatakan, pihaknya menerima beberapa laporan dan temuan dari masyarakat, seperti pelanggaran Alat Peraga Kampanye (APK) yang masih terpampang di beberapa titik saat pelaksanaan pemungutan suara.
"Kami dapat laporan dari masyarakat, masih banyak APK, dan bahkan baliho pun masih terpampang. Kalau informasi dari Satpol-PP sudah hilang, tapi ternyata masih ada, sehingga kami terpaksa harus menurunkan dengan berbagai cara," kata Karim, saat dikonfirmasi awak media, Kamis (10/12/2020).
Dijelaskan Karim, APK itu kemarin ditemukan di beberapa titik wilayah Sleman. Di antaranya dari Jalan Palagan, Plemburan, Depok, dan beberapa di Jalan Kaliurang.
Baca Juga: Pemilih Bengkalis Salah Tempat Coblos, 3 TPS Gelar Pemungutan Suara Ulang
Terkait hal itu, Karim tidak bisa memastikan apakah memang keberadaan APK yang masih terpasang itu kelalaian petugas atau malah pemasangan baru.
Namun, pihaknya tidak menunggu lama untuk melakukan tindakan lebih lanjut terkait laporan tersebut.
"Ya karena memang itu ranah kami, jadi langsung kami lakukan pembersihan untuk menjaga situasi kondusif di masyarakat," ungkapnya.
Selain itu, beberapa persoalan lain, seperti surat suara yang diduga telah tercoblos dan font nomor pada surat suara yang tidak sama, masih juga ditemui dibeberapa TPS.
Namun, persoalan-persoalan itu bisa dikondisikan dengan bantuan pengawas TPS dan petugas KPPS yang ada.
Baca Juga: Petugas KPPS Positif Covid-19, Pemungutan Suara di Bantul Sempat Terhenti
"Temuan-temuan lain memang cukup banyak namun memang kecil-kecil, untuk lebih lengkapnya nanti akan diinformasikan lebih lanjut," ucapnya.
Berita Terkait
-
KPU Klaim 8 Daerah Siap Gelar Pemungutan Suara Ulang Pilkada Akhir Pekan Ini
-
KPU Percepat Pelaksanakan PSU di Parigi Moutong karena Terbentur Jadwal Ibadah
-
Ini APK Penghasil Saldo DANA Gratis Terbukti Langsung Cair, Cek Link Amannya di Sini!
-
7 APK Penghasil Saldo DANA Tercepat, Langsung Cair dan Bisa Digunakan
-
Kemendagri Pastikan Persiapan PSU di 9 Daerah Mencapai 99 Persen
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan