SuaraJogja.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman menyiapkan sebanyak 2.500 relawan untuk melakukan pemantauan di wilayah sungai-sungai yang berhulu di lereng Gunung Merapi. Para relawan ini akan bertugas untuk memantau perkembangan terkini terkait dengan potensi lahar hujan.
"Iya untuk pemantauan itu kita sudah ada relawan yang punya wilayah di masing-masing sungai. Kita punya setidaknya 2.500 relawan di berbagai wilayah sungai dan kecakapan masing-masing," kata Kepala BPBD Kabupaten Sleman Joko Supriyanto, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (9/2/2021).
Joko menyampaikan relawan yang bertugas selama ini memang difungsikan untuk selalu menjaga kesiapsiagaan dampak lahar hujan yang akan muncul. Mengingat dalam beberapa waktu terakhir intensitas curah hujan yang cukup tinggi.
Para relawan tersebut, kata Joko, sudah memiliki penempatan wilayah pemantauan masing-masing. Begitu juga dengan karakteristik yang relawan dan kondisi setiap sungai yang ada di lereng Gunung Merapi.
Baca Juga: Update Gunung Merapi: Hari Ini Enam Kali Meluncurkan Guguran Lava Pijar
"Relawan yang cukup banyak di bantaran sungai itu mereka punya karakteristik tersendiri, ada relawan, pengamat juga ada. Intinya mereka sudah berjalan sendiri untuk melakukan pemantauan terhadap sungai-sungai tersebut," terangnya.
Ditanya mengenai volume material yang sudah diluncurkan oleh Gunung Merapi hingga saat ini, disampaikan Joko sudah mencapai 117 ribu meter kubik. Volume material di Gunung Merapi itu berada di lereng-lereng hingga yang masuk ke sungai.
Kendati demikian Joko meyakini bahwa kondisi tersebut masih belum mengkhawatirkan. Sebab material Gunung Merapi yang diluncurkan masih masuk dalam kategori kecil.
Hal tersebut membuat volume material yang meluncur ke sejumlah kali yang berhulu di Gunung Merapi pun masih terkondisi. Ditambah dengan beberapa sabo dam yang masih mampu menampung luncuran material itu.
"Endapan material tidak signifikan dengan laju banjir lahar hujan. Walaupun hujan memang sedang tinggi tapi tidak begitu berpengaruh sebab sungai-sungai pun kosong. Misal ada lahar hujan dari atas baru akan memenuhi sabo dam dulu," jelasnya.
Baca Juga: Kembali Jauh, Luncuran Lava Pijar Gunung Merapi Capai 1,5 Km ke Barat Daya
Joko mengklaim jika ancaman lahar hujan hingga mengakibatkan adanya ancaman keselamatan warga terkhusus yang ada di bantaran kali belum ada. Kondisi kali yang berhulu di Gunung Merapi pun dinilai Joko, masih mampu untuk menampung lahar hujan yang dimungkinkan masih akan mengalir lagi.
"Jadi tidak mengkhawatirkan. Karena memang material Gunung Merapi belum signifikan," tandasnya.
Terkait dengan kerusakan pipa saluran air di Dusun Kaliurang Barat akibat terdampak banjir lahar hujan Merapi pada Kamis (4/2/2021) lalu, Joko menyebut sudah melakukan perbaikan secara menyeluruh. Alhasil BPBD Sleman pun juga telah menghentikan bantuan droping air bersih di Dusun Kaliurang Barat.
"Sudah kita perbaiki sejak Sabtu kemarin, lalu hari Minggu kota sudah tidak ngedrop air lagi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Awasi Kecurangan di TPS Besok, Relawan Pram-Rano Buka Puluhan Posko di Jakarta
-
Relawan RIDO Dipersekusi dan Dipukul saat Pasang Stiker, Tim Hukum Pertanyakan Pelanggarannya
-
Relawan Pramono-Rano Putar Haluan Saat Kampanye Akbar RIDO, Ganti Baju di Atas Panggung
-
Jokowi Sudah, Giliran Relawan Gibran Turun Tangan Kampanyekan RK-Suswono
-
Mengenang Erupsi Gunung Merapi 2010 di Museum Mini Sisa Hartaku
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak
-
Gelar Aksi di Gedung Dewan, Gabungan Rakyat Gunungkidul Tuntut Anggota DPRD Terlibat Video Tak Senonoh Dinonaktifkan
-
Belum Mendapat Informasi Lanjutan Soal Kepulangan Mary Jane, Keluarga Khawatirkan Hal Ini