SuaraJogja.id - Kerinduan warga Yogyakarta untuk bertemu Presiden Joko Widodo akhirnya kembali terpenuhi. Sebab pasca pandemi COVID-19, Presiden jarang menyapa warga Yogyakarta. Padahal sebelumnya, Jokowi dan keluarga sering berkunjung ke kota ini untuk sekedar jalan-jalan di Malioboro dan bertemu warga.
Kesempatan bertemu orang nomor satu di Indonesia ini didapat sejumlah pedagang dan buruh gendong di Pasar Beringharjo. Dalam program vaksinasi tahap kedua bagi 19.800 warga Malioboro, Presiden hadir langsung melihat proses vaksinasi di Pasar Beringharjo, Senin (01/03/2021).
Jokowi sempat menemui beberapa pedagang dan buruh gendong yang ikut divaksin kali ini. Presiden sempat bertanya perasaan mereka saat divaksin sembari membagikan hadiah sembako.
"Gimana? setelah sudah [divaksin] kayak dicokot [digigit-red) semut?," papar Presiden.
Baca Juga: Resmikan KRL Jogja-Solo, Jokowi: Ke Depan Harus Ramah Lingkungan
Wahyuni (54), salah seorang buruh gendong Pasar Beringharjo usai divaksin kaget saat bertemu Presiden. Warga Gamping ini tidak percaya bisa mengobrol dengan Jokowi meski sangat singkat.
"Iya saya ditanya pak presiden bagaimana rasanya [disuntik vaksin]. Rasanya seperti dicokot (digigit-red) semut," ujarnya.
Wahyuni mengaku sempat takut saat akan disuntik vaksin. Namun berkat teman-teman di pasar yang menyemangati, dia akhirnya memiliki keberanian untuk ikut divaksin.
"Ya semoga setelah ini selalu sehat, tidak sakit,"ujarnya.
Sementara pedagang pasar lain, Sriyati (68) mengaku bersyukur mendapatkan kesempatan untuk divaksin sembari ditunggu Jokowi. Karenanya warga Sayidan yang sudah berjualan makanan sejak 1987 ini berharap vaksinasi kali ini membuatnya tetap sehat di masa pandemi COVID-19.
Baca Juga: Cerita Mantan PSK Jogja, Tubuh Dipenuhi Tato Hingga Temukan Jalan Hijrah
"Lega [sudah divaksin], tinggal nunggu vaksin kedua lagi. Tadi tidak sakit seperti disuntik biasa," ujarnya.
Sriyati menunggu jadwal vaksin kedua yang akan dilaksanakan sebulan kedepan. Masuk kategori lansia, jadwal vaksinasi kedua memang lebih lama dibandingkan warga usai dibawah 60 tahun.
Sriyati mengungkapkan, selama pandemi ini membatasi jualan di pasar. Kalau dulu dia setiap hari mengambil setoran makanan dari banyak pengepul, maka selama pandemi ini dia hanya mengambil setoran dari tetangga sekitarnya.
Karenanya melalui program vaksinasi tersebut dia berharap pandemi akan segera berakhir. Aktivitas ekonomi yang pun bisa segera pulih seperti sediakala.
"Semoga pengunjung makin banyak lagi dan pedagang juga buka [lapak]," jelasnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
-
Donald Trump Menang Pilpres Lagi, Pimpinan Komisi I DPR Harap Hubungan RI-AS Dilanjutkan
-
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Peran Tom Lembong Selama Membantu Pemerintahan Jokowi
-
Bak Pesta Rakyat! Ini Foto-foto Ratusan Ribu Warga Sambut Kepulangan Jokowi
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
Terkini
-
Peringati Hari Pahlawan, The 101 Yogyakarta Tugu dan Museum Benteng Vredeburg Hadirkan Pameran Seni Peaceful Harmony
-
Hasil Temuan Tim Pencari Fakta UGM Soal Dugaan Plagiasi Atas Buku Sejarah Madiun yang Ditulis Sri Margana dkk
-
Cegah Tindakan Pelecehan Terhadap Anak, Ini Tips Sampaikan Pendidikan Seksual kepada Buah Hati
-
Pola Penyakit di Indonesia Alami Pergeseran, Pakar Sebut Gaya Hidup Jadi Pemicu
-
Gelar Simposium di UIN Sunan Kalijaga, Ini Sembilan Rekomendasi Gusdurian Soal Kebebasan Beragama di Indonesia