SuaraJogja.id - Pria Asal Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul yang mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul berinisial DA (28) sangat terobsesi menjadi anggota Polri.
Pelaku yang merupakan alumni di salah satu universitas ternama di Yogyakarta ini sering menonton aksi penangkapan oleh Satuan Reskrim yang tayang di beberapa plarform youtube.
"Saya terobsesi jadi polisi setelah menonton tayangan penangkapan pelaku kejahatan oleh Sat Reskrim di Youtube. Akhirnya saya tahu ada beberapa toko (online) menjual seragam Sat Reskrim dan saya beli," kata DA saat diberi kesempatan berbicara kepada wartawan di Mapolres Bantul, Kamis (25/3/2021).
Pelaku mengatakan bahwa impiannya menjadi polisi gagal karena suatu hal. Kendati gagal, dirinya malah memanfaatkan seragam dan atribut berupa lencana kepolisian untuk memperdaya wanita muda.
Baca Juga: Edarkan Pil Berlambang Y di JEC, Tiga Pemuda di Bantul Diamankan Polisi
DA juga mengaku bahwa empat korban yang dicintai uang sebanyak Rp14 juta untuk keperluan membayar hutang di bank.
"Itu untuk membayar hutang-hutang saya di bank," kata dia.
Kapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono menerangkan bahwa empat korbannya adalah mahasiswi dan juga pekerja swasta. Korban ada yang berasal dari DI Yogyakarta dan juga Jawa Tengah.
"Ada korban yang berasal dari Bantul. Ada juga yang dari Wonosobo, Jawa Tengah. Ia mengincar korban yang belum menikah," ujar Wachyu.
Ia melanjutkan tak hanya menipu uang, korban juga sudah disetubuhi Pelaku sebelum berjanji akan menikahi. Namun begitu, janji tersebut tak pernah ditepati.
Baca Juga: Hasil Evaluasi Tahunan Pemkab Bantul, Inspektorat DIY Temukan Dua Masalah
"Korban-korban ini juga diajak berhubungan (badan). Bahkan ada korban yang dijanjikan akan dinikahi dan sudah menggelar acara lamaran. Tetapi pelaku malah berbohong dan meninggalkan korban," terang dia.
Berita Terkait
-
Kena Penipuan, 78.041 Rekening Nasabah Telan Kerugian Rp 1,4 Triliun
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Kanal Pengaduan Penipuan Online via WhatsApp?
-
Perusahaan Travel Dipolisikan Kasus Penipuan Modus Kode Booking Palsu, Korban Rugi Miliaran Rupiah
-
Apa Itu Card Trapping dan Cara Nasabah BRI Terhindar dari Kejahatan 'Ganjal ATM'
-
Nggak Perlu Takut! Ini 6 Tips Hindari Penipuan Online saat Mudik Lebaran
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai