Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 01 April 2021 | 16:10 WIB
Jajaran Brimob Polda DIY melakukan sterilisasi di Gereja Santo Antonius Kotabaru, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Kamis (1/4/2021) siang. - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

Sementara untuk di luar kategori tersebut, mereka disarankan untuk mengikuti perayaan Ekaristi dari rumah masing-masing. Setiap peribadatan juga akan diselenggarakan terbatas bagi 350 jemaat saja.

Tempat duduk juga tidak lupa diberi penanda untuk menjaga jarak. Setiap umat yang datang pun wajib duduk sesuai dengan nomor girik yang telah didapatkan sebelumnya.

"Satu umat dengan yang lain itu bisa 1 meter jarak duduknya. Untuk paskah ini terbagi dalam beberapa sesi. Jumat besok ada 3 kali, Sabtu 2 kali dan Minggu 3 kali. Satu kali misa dibatasi 350 umat," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakapolda DIY Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menuturkan, penjagaan di beberapa gereja yang ada saat rangkaian perayaan ibadah Paskah akan dilakukan. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait baik dari TNI dan Pamswakarsa untuk pengamanan.

Baca Juga: Penjagaan Polres Metro Bekasi Kota Diperketat

"Kita gunakan juga sekuriti dan satpam-satpam yang ada itu dari masing-masing gereja. Intinya kita amankan. Untuk penguatan dari masing-masing Polres apabila ada kekurangan dari Sabhara dan Brimob sudah kita siapkan," kata Slamet.

Diberitakan sebelumnya Jajaran Brimob Polda DIY telah melaksanakan sterilisasi di sejumlah gereja yang ada di Kota Yogyakarta menjelang perayaan ibadah paskah 2021. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi adanya benda-benda membahayakan selama peribadatan berlangsung.

Load More