SuaraJogja.id - Belasan ular piton yang rata-rata berukuran besar bermunculan di wilayah Pedukuhan Karangnongko, Kalurahan Ngloro, Kapanewonan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Kondisi ini membuat warga resah. Meski tidak begitu berbahaya, tetapi warga resah ular-ular akan mengganggu ternak mereka.
Salah satu tokoh pemuda di Ngloro, Menthur Ranto, membenarkan keresahan warga soal kemunculan ular piton berbagai ukuran dalam sebulan terakhir. Dalam sebulan terakhir, pihaknya mencatat, setidaknya sudah ada 13 ular dengan ukuran yang bervariasi yang ditemukan warga.
Ular-ular tersebut tidak hanya berada di pekarangan milik warga setempat, tetapi juga telah memasuki permukiman dan sudah ada yang bersembunyi di dalam kamar seseorang, sehingga hal itu membuat resah. Dikhawatirkan ular-ular berjenis piton itu dapat membahayakan keselamatan warga.
"Kemarin ada salah satu ular yang ukurannya cukup besar baru kami tangkap secara beramai-ramai," paparnya, Jumat (2/4/2021).
Ia mengakui, akhir-akhir ini ular sering muncul dan sempat membuat panik warga. Ular yang berhasil ditangkap diamankan oleh warga. Namun, ada pula beberapa ular yang terpaksa dibunuh karena dikhawatirkan membahayakan warga dan ternak mereka.
Teror ular piton juga melanda Kapanewon Karangmojo. Rabu (31/3/2021) sore, seekor ular sepanjang sekitar 2 meter ditemukan di dekat permukiman warga di Pedukuhan Bulu, Kalurahan Karangmojo, Kapanewon Karangmojo.
Ular berjenis piton itu kali pertama ditemukan oleh Eri Wibowo, warga setempat, Rabu (31/3/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Kala itu Eri berniat mencari rumput untuk makan ternak, ditegalan yang letaknya tak jauh dengan rumah tinggalnya.
"Saya buat kaget lantaran tak jauh dari tempat ia merumput terdapat ular piton dalam kondisi melingkar,"ungkapnya.
Eri lantas menghubungi salah satu rekannya dan menceritakan hal tersebut. Beruntung tak butuh waktu lama ular tersebut berhasil ditangkap dan diamankan bersama rekannya. Penemuan ular tersebut sempat membuat heboh warga sekitar, sebab ukuran ularnya terbilang cukup besar karena panjangnya mencapai 2,5 meter.
Baca Juga: Ular Piton 7 Meter Dievakuasi Usai Telan Lembu Warga Aceh
Sementara itu, Don Haryo salah satu pecinta binatang reptil asal Yogyakarta berpendapat, sering munculnya ular disebabkan karena habitatnya terdesak oleh manusia. Di samping itu juga karena hewan yang biasa menjadi mangsa ular menipis karena pergi menjauh dari habitat.
"Karena makanan sulit ya mereka masuk ke pemukiman,'ujarnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Ular Piton 7 Meter Dievakuasi Usai Telan Lembu Warga Aceh
-
Perceraian di Gunungkidul Tinggi, Paling Banyak Usia di Bawah 30 Tahun
-
Nisan Mbah Sotruno di Gunungkidul Keluarkan Air Mancur, Warga Heran
-
Duh Malangnya, Rusa dan Ular Mati Terbakar di Lokasi Karhutla Pelalawan
-
Pemerintah Berencana Impor Garam Bikin Petani di Gunungkidul Ciut Nyali
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Sleman Tutup Usia
-
5 Armada Bus Jakarta-Jogja Murah Meriah untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
-
Waspada Macet Total! Malioboro Tak Ditutup untuk Full Pedestrian saat Tahun Baru
-
Libur Nataru ke Sleman? Ini Sederet Event Natal dan Tahun Baru yang Bisa Dicoba