SuaraJogja.id - Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bantul mengalami penambahan secara signifikan. Hingga Senin (19/4/2021) jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 menyentuh angka 11.331 orang.
Dari website corona.bantulkab.go.id disebutkan hingga Senin kemarin jumlah warga yang masih menjalani isolasi sejumlah 845 orang. Jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 10.179 orang.
Kematian pasien karena Covid-19 hanya tercatat satu orang yaitu di Kapanewon Kasihan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Dinas Kesehatan Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso menjelaskan terdapat 77 kasus baru.
Baca Juga: Ganggu Ramadan, 40 Motor Knalpot Blombongan di Bantul Terjaring Razia
"Per Senin kemarin ada penambahan kasus baru sejumlah 77 orang. Satu dinyatakan meninggal di Kasihan," terang pria yang akrab disapa dokter Oki ini dihubungi wartawan, Selasa (20/4/2021).
Dari data tersebut, penambahan jumlah kasus baru paling banyak di Kapanewon Sewon. Sebanyak 12 orang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
Berbeda pada hari sebelumnya Minggu (18/4/2021), jumlah kasus baru tercatat sebanyak 22 orang. Sehingga ada penambahan sebanyak 55 orang pada Senin kemarin.
Disinggung terkait apakah vaksinasi sudah memberi dampak terhadap pengurangan atau penambahan kasus Covid-19, Oki menjelaskan bahwa jumlah tersebut belum dapat dihitung secara pasti.
Pasalnya butuh 75 persen populasi warga Bantul yang divaksinasi. Hingga saat ini vaksinasi di Bumi Projotamansari belum mencapai angka tersebut.
Baca Juga: Mengaku Usai Tawuran, 2 Remaja di Bantul Diamankan Polisi
"Dampaknya akan terlihat ketika vaksinasi sudah mencapai 75 persen populasi yang ada," ungkap dia.
Oki mengatakan meski vaksinasi sudah digalakkan tidak akan berarti jika kedisiplinan protokol kesehatan (prokes) masih abai dilakukan masyarakat. Dengan demikian jumlah kasus penyebaran Covid-19 masih akan bertambah.
"Selama prokes masih belum dijalankan dengan benar dan kepatuhan larangan-larangan untuk pencegahan masih dilanggar, kasus akan tetap meningkat. Meskipun tidak drastis, tetapi fluktuatif," ujar Oki
Berita Terkait
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Aldi Satya Mahendra Sekolah di Mana? Cetak Sejarah Pembalap RI Pertama Juarai WorldSSP300
-
MAN 2 Bantul Meriahkan Expo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak
-
Gelar Aksi di Gedung Dewan, Gabungan Rakyat Gunungkidul Tuntut Anggota DPRD Terlibat Video Tak Senonoh Dinonaktifkan
-
Belum Mendapat Informasi Lanjutan Soal Kepulangan Mary Jane, Keluarga Khawatirkan Hal Ini