SuaraJogja.id - Petugas Satresnarkoba Polresta Yogyakarta berhasil mengamankan tiga orang pemuda diduga telah melakukan tindak pidana penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Tiga pelaku tersebut diamankan akibat menyimpan dan mengedarkan ganja di wilayah hukum Polresta Yogyakarta.
Awalnya, polisi mengamankan pelaku berinisial AID dan W di wilayah Ngaglik, Sleman pada Selasa (25/5/2021). AID merupakan warga Lampung berusia 27 tahun berprofeai wiraswasta. Kemudia W warga Magelang berusia 26 tahun berprofresi teknisi.
Satu pelaku lainnya berinisial DWS berusia 30 tahun merupakan warga Semarang yang bekerja sebagai karyawan swasta. Kanit 1 Sat Narkoba Polresta Yogyakarta AKP Widodo menyampaikan, kasus ini dapat terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat, jika di daerahnya diduga terjadi transaksi barang terlarang.
"Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa ganja," kata Widodo dalam jumpa wartawan Kamis (27/5/2021).
Baca Juga: Sosok Aiptu Tomi Menjadi Target Sate Beracun, Pernah Tangani Kasus Ini
Setelah diamankan malam hari, sekitar pukul 19.00 WIB, selanjutnya dilakukan interogasi kepada pelaku. Hasilnya disampaikan bahwa dua pelaku yang diamankan sebelumnya, AID dan W, telah memberikan ganja kepada pelaku lainnya berinisial DWS. Polisi lantas bergerak untuk mengamankan pelaku ketiga.
DWS juga diamankan di wilayah Ngemplak, Sleman. Setelah dilakukan penggeledahan, polisi kembali menemukan barang bukti berupa tanaman ganja. Selanjutnya, pelaku dan barang bukti yang ditemukan langsung digelandang ke Polresta Yogyakarta untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Dari keterangan keduanya, petugas kembali menangkap DWS, di daerah Ngemplak, Rabu (26/5/2021) dini hari pukul 00.30 WIB,” imbuhnya.
Barang bukti yang diamankan berupa tiga kaleng berisi ganja 9,6 gram, 25,9 gram dan 81,5 gram. Bungkusan kertas berisi ganja 21,9 gram, bungkus rokok berisi 1 linting ganja 3,9 gram, asbak berisi 2 puntung ganja 0,9 gram. Tiga pot tanaman ganja setinggi 40 cm, 27 cm dan 23 cm serta polibag tanamn ganja setinggi 6 cm, kerta paper, tas cangklong dan dua ponsel.
Selain itu, polisi juga mengamankan tiga pot dan polibag yang berisi tanaman ganja milik DWS. Dari hasil pemeriksaan, disampaikan jika ketiganya menyimpan ganja-ganja tersebut untuk konsumsi pribadi. W dan AID mendapatkan ganja dari seseorang berinisial K asal Lampung, namun saat ini pelaku lainnya itu masih dalam pengejaran.
Baca Juga: Aiptu Tomi Akan Kunjungi Korban Sate Beracun? Ini Kata Kapolresta Jogja
"Ganja Rp 1,5 kg dibeli seharga Rp 3,5 juta pembayaran secara transfer. Kemudian barang itu dikirim lewat paket melalui bus yang ada polnya di terminal Jombor, Sleman," tukasnya.
Berita Terkait
-
Viral Pemotor Knalpot Brong Kabur dari Cegatan Polisi, Endingnya Bikin Puas
-
Ditangkap Polisi, Ini Alasan Pesulap Oge Arthemus Diam-diam Tanam Pohon Ganja di Rumah
-
Pesulap Oge Arthemus Tanam Ganja Buat Dikonsumsi Sendiri, Kini Terancam Hukuman Mati
-
Rekam Jejak Oge Arthemus: Dari Pesulap sampai Terciduk Punya Tanaman Ganja
-
Bantah Jualan, Pesulap Oge Arthemus Tanam Ganja Buat Dikonsumsi Sendiri
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
'Beli Mercy Harga Becak': Mantan PMI Bangkit dari Nol, Kini Kuasai Pasar Kulit Lumpia Nasional
-
Kota Pelajar Punya Solusi, Konsultasi Gratis untuk Kesulitan Belajar dan Pendanaan di Yogyakarta
-
Lebaran Usai, Jangan Sampai Diabetes Mengintai, Ini Cara Jaga Kesehatan Ala Dokter UGM
-
Batik Tulis Indonesia Menembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan