SuaraJogja.id - Suparman (70), warga Pedukuhan Natah Kulon, Kalurahan Natah, Kapanewon Nglipar, Kabupaten Gunungkidul meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Kakek ini terpaksa dilarikan ke rumah sakit usai tertabrak sebuah mobil, Senin (31/5/2021) malam.
Kanit Laka Lantas Polres Gunungkidul Ipda Anton Prasetya menuturkan, kecelakaan maut tersebut terjadi ketika sebuah mobil Suzuki Katana AB 1404 PQ dikendarai oleh Kurnia Yanuar Edi Putra (20), warga Pedukuhan Natah Wetan, Natah, melintas jalan kampung tersebut.
Sesampai di perempatan Balai Dusun yang menanjak, tiba-tiba mesin Katana tersebut mati. Pengemudi berusaha mengerem dan mengendalikan kendaraannya agar tak berjalan mundur. Namun upaya tersebut tampaknya sia-sia karena hand rem ataupun rem kakinya tidak berfungsi dengan baik.
"Mobil jenis jeep ini lantas berjalan mundur tak terkendali," ujar Anton, Selasa (1/6/2021).
Baca Juga: Wisatawan Keluhkan Wajib Sewa Jip ke Petilasan Mbah Maridjan, Begini Kronologinya
Nahas, di belakang mobil katana tersebut Mbah Suparman mengendarai sepeda motor Honda Legenda AB 4314 MH. Karena sudah berusia lanjut, maka Mbah Suparman tidak bisa menghindari mobil yang berjalan mundur tak terkendali tersebut.
Mobil Katana tersebut terus terperosok ke belakang dan melindas sepeda motor yang dikendarai Mbah Suparman. Tak ayal Mbah Suparmanpun turut terlindas mobil yang dikendarai warga tetangga dusunnya tersebut. Mbah Suparman langsung tak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit.
"Mobil baru berhenti di selokan yang berbatu," tambahnya.
Korban mengalami luka pada bagian telinga sebelah kiri robek, bawah mata kanan robek, dagu luka dan pendarahan pada telinga. Korban langsung dilarikan ke RS PKU Piyaman dan dalam perjalanan meninggal dunia.
Jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan. Ia menghimbau kepada pengendara kendaraan bermotor untuk lebih berhati-hati dan memeriksa kendaraannya sebelum melakukan perjalanan.
Baca Juga: Pariwisata Sleman Utara Menegang, Ini Kata Pegiat Jip dan Pemkab Sleman
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Wisatawan Keluhkan Wajib Sewa Jip ke Petilasan Mbah Maridjan, Begini Kronologinya
-
Pariwisata Sleman Utara Menegang, Ini Kata Pegiat Jip dan Pemkab Sleman
-
Warganet Protes Wisata ke Mbah Maridjan Wajib Sewa Jeep, Kustini Respons Begini
-
Minggu Sore, Puluhan Wisatawan Pantai di Gunungkidul Tersengat Ubur-Ubur
-
Tertabrak Truk Ugal-ugalan di Gunungkidul, Pemotor Meninggal Saat Dibawa ke RS
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY