SuaraJogja.id - MO (20), warga Bangunharjo, Sewon, Bantul jadi korban dugaan pemerasan oleh WY alias Cikung (24), warga Ngluwar, Magelang, Jawa Tengah.
Kanit Reskrim Polsek Mlati Iptu Dwi Noor Cahyanto mengatakan, peristiwa itu bermula kala korban sedang berselancar di media sosial Facebook, 18 Mei 2021 lalu.
Korban selanjutnya menemukan akun Facebook atas nama Rifa Tiara yang menawarkan penjualan vapor.
"Kemudian korban berkomunikasi lewat panggilan telepon WhatsApp atas nama WY. Dari sambungan telepon itu, korban diajak bertemu," kata Dwi dalam rilis tertulisnya, Kamis (24/6/2021).
Di saat pertemuan itu, korban diajak berbicara mengenai transaksi vapor tersebut. Kepada pelaku, pelapor, yang juga korban ini, mengatakan bahwa dirinya hanya memiliki uang sebesar Rp300.000.
"Dengan nada bicara tinggi, pelaku mengatakan kenapa hanya menawar dengan harga segitu, 'Mas yen COD iki ora dadi yowis ayo gelut wae mas' (Mas kalau COD ini tidak jadi ayo berkelahi saja Mas)," ujar Dwi.
"Kemudian, sambil memasukkan tangannya dalam saku jaket, pelaku mengatakan 'Yen timah panas iki mlebu nang sikilmu piye mas' (Kalau timah panas ini masuk ke kakimu gimana mas). Sekaligus mengancam akan mendatangkan teman-temannya," lanjut dia.
Karena merasa takut, kemudian MO menyerahkan uang sebesar Rp300.000. Vapor yang akan dijual kepada korban tersebut juga tidak diserahkan oleh pelaku.
"Setelah peristiwa tersebut, kemudian pelapor melaporkan ke Polsek Mlati," ungkapnya.
Baca Juga: Parangtritis Ditutup Akhir Pekan, Pelaku Wisata dan Pedagang Akan Divaksin
Akibat dugaan tindak pidana pemerasan dan pengancaman yang dilakukan WY itu, ia disangkakan pasal 368 ayat 1 KUHP.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Parangtritis Ditutup Akhir Pekan, Pelaku Wisata dan Pedagang Akan Divaksin
-
Gelontorkan Rp3,3 M, Atap Jebol Pendopo Parasamya Kompleks Pemkab Bantul Mulai Diperbaiki
-
Muncul Dugaan Pelecehan Seksual di Ponpes, Polres Bantul Belum Panggil Terduga Pelaku
-
Diduga Jadi Korban Pelecehan oleh Ustadz Sendiri, Santri Mengaku Sudah Tiga Kali Terjadi
-
Santri di Salah Satu Ponpes Bantul Diduga jadi Korban Pelecehan Seksual oleh Ustadznya
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Srikandi Everest Telah Berpulang, Clara Sumarwati Wafat Usai Berjuang Melawan Sakit
-
Clara Sumarwati Pendaki Indonesia Pertama di Everest Tutup Usia
-
Ini Kata Kemenag Soal Keamanan Bangunan Ponpes di Jogja Pasca Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
-
Kerja di Luar Negeri Aman? BP3MI DIY Beri Peringatan Penting Sebelum Tergiur Gaji Tinggi
-
Jalan Sedogan-Balerante 'Dikepung' Portal! Pemkab Sleman Ambil Tindakan Tegas Atasi Truk Galian C yang Meresahkan Warga