Bagian yang paling sulit tersebut adalah dudukan sayap bawah sepeda motor tersebut karena untuk mendapatkannya, Ario sudah berkeliling ke Gunungkidul dan Kota Yogyakarta namun tidak ketemu hingga akhirnya ia mendapatkan part tersebut dari Jakarta secara online.
Untuk sektor mesin pada bagian bureng, ia juga melakukan penggantian dengan YP1 original dan baru. Tak hanya itu, bagian dalam mesin juga diganti original semua. Khusus untuk bagian mesin ia sudah merogoh kocek Rp6 juta lebih.
Ia mengaku sengaja menjual dengan harga mahal karena biaya beli sekaligus restorasi keseluruhan menghabiskan Rp24,3 juta sudah termasuk sepeda motor bahan restorasi. Menurutnya yang mahal itu adalah proses restorasi karena tidak mudah melakukannya. Di mana setiap tahapan restorasi dilakukan di tiga bengkel yang ia percayai sekaligus langganan.
“Saya buka harga Rp27,5 juta lah. Nego sedikit, mungkin Rp25 juta saya lepas. Kemarin ada yang nawar Rp22 juta. Tapi tidak saya lepas," tambahnya.
Budi mengaku, memiliki hobi sepeda motor sejak SMP. Kebiasaan itu berlanjut hingga saat ini. Sebelumnya ia juga pernah merestorasi motor-motor lawas lantas dijual kemudian laku dengan harga tinggi. Sederet sepeda motor lawas berhasil ia restorasi dan terjual dengan harga tinggi.
Restorasi yang ia lakukan tidak anehaneh. la lebih suka mengembalikan ke spesifikasi standar dengan tambahan part yang tergolong berkualitas. Sehingga kelaikan dan fingsionalnya terjaga. kegemaran otak atik sepeda motor itu tidak melulu dijadikan bisnis. Jika belum laku sepeda motor sementara waktu ia pakai sendiri.
“Pernah restorasi RX King belinya Rp30 juta laku Rp40 juta. Kemarin Mega Pro 2009 beli Rp10 juta laku Rp15,5 juta, itu tidak saya restorasi hanya poles-poles dikit. Lalu Astrea Legenda laku Rp8 juta,"terang Budi.
Budi melanjutkan, kalau yang FIZR tersebut sengaja ia lakukan karena sejak SMA ia sangat menyukai FIZR namun tidak kesampaian membelinya. Iajuga mengaku Yamaha C70, restorasi sudah habis Rp20 juta, tetapi karena sepeda motor kesukaan istri maka akan ia jual kecuali ada penawaran fantastis.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: Mempelai di Gunungkidul Positif Covid19, Akad Nikah Ditunda Hajatan Dibubarkan
Berita Terkait
-
Mempelai di Gunungkidul Positif Covid19, Akad Nikah Ditunda Hajatan Dibubarkan
-
Diselenggarakan Wakil Satgas Kalurahan, Hajatan di Gunungkidul Dibubarkan Satgas Kapanewon
-
Ibu Hamil Positif Covid-19 Meninggal Usai Melahirkan, Bingung Cari RS di Jogja Penuh Semua
-
Viral Penampakan Ikan Raksasa di Pantai Gunungkidul, Begini Penjelasan BKSDA Yogyakarta
-
Geger! Penampakan Ikan Raksasa di Pantai Gunung Kidul, Warganet: Semoga Baik-baik Saja
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah
-
Jogja Siap Bebas Sampah Sungai! 7 Penghadang Baru Segera Dipasang di 4 Sungai Strategis
-
Gunungan Bromo hingga Prajurit Perempuan Hadir, Ratusan Warga Ngalab Berkah Garebeg Maulud di Jogja
-
JPW Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Perusakan Sejumlah Pospol di Jogja
-
Berkah Long Weekend, Wisata Jip Merapi Kembali Melejit Meski Sempat Terimbas Isu Demonstrasi