SuaraJogja.id - Pantai Parangtritis diserbu wisatawan pada Minggu (22/8/2021). Padahal selama penerapan PPKM level 4, tempat wisata tetap ditutup.
Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo mengatakan, penyebabnya diduga karena tidak ada penjagaan di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Parangtritis.
"Hal itu bisa terjadi karena kemungkinan TPR dalam keadaan sepi," ujarnya kepada SuaraJogja.id, Selasa (24/8/2021).
Ia tak menampik jika pengawasan dan penyekatan tidak bisa dilakukan sendiri oleh Dinas Pariwisata karena keterbatasan jumlah personel. Sehingga perlu dukungan dari lintas sektoral.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, DIY Optimis BOR Makin Turun
"Memang penyekatan tidak bisa dilakukan sendiri. Penyekatan tugasnya dibantu dari Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul dan Satpol PP," terangnya.
Sementara itu, Kapolres Bantul AKBP Ihsan menyatakan, guna mengantisipasi terjadinya serbuan wisatawan ke Pantai Parangtritis, jajarannya bakal melakukan penyekatan di tiga titik.
"Kami akan lakukan penyekatan di tiga lokasi jadi dibagi tiga ring," paparnya.
Pertama penyekatan ada di depan TPR, kedua di setelah jembatan kretek, dan di daerah Ngangkluksari. Penyekatan berlapis agar menghalau orang tidak nekat datang ke pantai selama PPKM level 4.
"Kami mengantisipasi terjadinya kerumunan apabila ada warga Jogja atau dari luar jogja yang ingin wisata ke pantai," katanya.
Baca Juga: Wawali Jogja Sebut Warganya Paham Aturan PPKM: Mereka Tahu di Rumah Lebih Baik
Namun demikian, katanya, masih ada jalan tikus yang bisa dilalui untuk menuju Pantai Parangtritis. Oleh karena itu, ada personil di lokasi sehingga bila dijumpai adanya kerumunan kemudian diimbau untuk membubarkan diri.
"Salah satu ketentuan di PPKM level 4 di tempat wisata atau segala kegiatan yang berkerumun akan dibubarkan," tegasnya.
Berita Terkait
-
Candi Sojiwan, Candi Bercorak Buddha yang Tersembunyi di Prambanan
-
Rp 921 Juta Cuan PAD Bantul di Masa Libur Sekolah Juni 2024
-
Pantai Sedahan, Panorama Pantai dengan Dua Bukit Hijau Mempesona di Jogja
-
Jadi Destinasi Wisata Populer Selama Liburan Natal dan Tahun Baru, Ini Pesona Pantai Parangtritis di Yogyakarta
-
Liburan ke Pantai, Inul Daratista Takut Kulitnya Terbakar: Kok Warganet Malah Bandingkan dengan Nagita Slavina?
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Warga Cerme Kulon Progo Kembangkan Biofarmaka Jadi Produk Herbal
-
Jogja Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Mahasiswa Perhotelan Siap Diterjunkan ke Sekolah
-
Masih Ada Bangunan Masjid Berdiri di Area Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Begini Penjelasan Kontraktor
-
Penemuan Mayat di Ring Road Kentungan Sleman Ternyata Korban Tabrak Lari, Polisi Amankan Dua Pelaku
-
Amankan Lima Terduga Pelaku Pembacokan di Jambusari, Polisi Pastikan Sleman Tetap Kondusif