SuaraJogja.id - Gejayan Memanggil menanggapi respons aparat terhadap Lomba Mural Dibungkam. Sementara itu, terdapat penemuan mayat di Sungai Nyoho, di mana korban diduga tewas dianiaya karena tak kunjung membayar utang.
Di samping itu, Pemda DIY mengungkapkan, kasus Covid-19 di daerahnya tengah menurun. Di sisi lain, viral tangkapan layar komentar SARA dalam live chat misa online di YouTube.
Selain itu, viral pernikahan seorang pria Magelang dengan tiga wanita sekaligus. Berikut lima berita paling banyak dibaca di SuaraJogja.id pada Senin (6/9/2021) kemarin:
1. Lomba Mural Dibungkam Direspons Aparat, Gejayan Memanggil: Kami Tetap Berjuang bagi Rakyat
Baca Juga: Misa Online di YouTube Diserbu Komentar SARA, Tuai Amarah Warganet Twitter
Lomba Mural Dibungkam, yang akhir-akhir ini marak diikuti sejumlah seniman di Indonesia, mendapat tanggapan dari aparat. Mural yang bernada atau menyudutkan pemerintah bisa diancam dengan pasal UU ITE jika mengarah pada pencemaran nama baik.
Pemerintah juga diketahui membuat kegiatan lomba yang sama dengan mengajak para muralis berkarya di wilayahnya masing-masing.
2. Misa Online di YouTube Diserbu Komentar SARA, Tuai Amarah Warganet Twitter
Baca Juga: Nikahi 3 Wanita Sekaligus, Pria di Magelang Viral di TikTok
Sejak pandemi Covid-19, ibadah secara bersama-sama berbagai agama dilaksanakan secara daring, termasuk misa online umat Katolik.
Namun dalam sebuah video di Youtube, saat misa online dilangsungkan, live chat dipenuhi komentar berunsur SARA.
3. Tak Bayar Utang Rp2 Juta, Perempuan di Sleman Dianiaya hingga Tewas di Sungai Nyoho
Diduga tidak sanggup membayar utang senilai Rp2 juta, seorang perempuan asal Pedukuhan Ganjuran, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Sleman, Kabupaten Sleman, ditemukan tewas di aliran Sungai Nyoho, Padukuhan Jetis, Kalurahan Caturharjo, Minggu (5/9/2021).
Informasi tersebut dibenarkan langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Sleman Iptu Eko Haryanto saat dihubungi awak media, Senin (6/9/2021). Diketahui korban sempat dianiaya pelaku terlebih dulu sebelum akhirnya tewas di Sungai Nyoho kemarin.
4. Nikahi 3 Wanita Sekaligus, Pria di Magelang Viral di TikTok
Pernikahan seorang pria di Magelang viral lewat sebuah video TikTok. Pasalanya, bukan hanya satu, pria itu menikahi tiga wanita sekaligus.
Dalam video TikTok itu tampak pria berpakaian beskap cokelat kerem dan balangkon serta jarit. Di Di sebelah kirinya ada seorang wanita dan kanannya dua wanita.
5. Kasus Covid-19 Menurun, DIY Berharap Turun Level PPKM
Pemda DIY berharap Kementerian Kesehatan (kemenkes) bisa menurunkan level Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal ini menyusul penerapan PPKM Level 4 di DIY yang selesai pada Senin (06/09/2021).
"Ya mudah-mudahan kita akan turun level [PPKM], tapi penentunya ya sekali lagi kemenkes," ujar Sekda DIY Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin siang.
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi