SuaraJogja.id - Dinas Pariwisata (Dispar) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyayangkan wisatawan dari luar daerah yang membanjiri sejumlah objek wisata di DIY pada akhir pekan lalu. Seperti diketahui, status PPKM DIY masih di level 3 sehingga tempat wisata tetap tutup.
Kepala Dispar DIY Singgih Raharjo mengatakan kalau masyarakat ingin berwisata bisa datang ke tiga lokasi yang sudah diuji coba. Ia menegaskan, selain tiga tempat wisata itu masih ditutup.
"Yang buka hanya tiga lokasi yang diuji coba. Untuk destinasi wisata lainnya statusnya masih tutup," ujar Singgih di sela-sela pelaksanaan vaksinasi di Grand Puri Water Park, Sewon, Bantul pada Selasa (14/9/2021).
Karena itu, butuh peran serta dari pemerintah, masyarakat dan juga wisatawan supaya menahan diri dahulu untuk tidak melakukan aktivitas wisata beramai-ramai atau rombongan. Namun, bagi mereka yang ingin tetap wisata ke Jogja, mereka diimbau untuk memakai sistem reservasi guna memastikan wisatawan bisa masuk ke lokasi.
"Untuk reservasi wisatawan bisa mengunduh aplikasi Visiting Jogja agar tidak kecele saat sudah sampai di lokasi.
Karena jumlah kunjungan wisatawan dibatasi hanya 25 persen," paparnya.
Selain itu, wisatawan juga diminta mengunduh PeduliLindungi sebagai screening sistem kesehatan.
"Jadi ada dua aplikasi yang harus dimiliki wisatawan sebelum berwisata. Aplikasi PeduliLindungi untuk sistem kesehatannya," katanya.
Sebelumnya, bus-bus pariwisata yang keluar masuk DIY sejak beberapa minggu terakhir, terutama saat akhir pekan. Padahal baru tiga destinasi wisata di DIY yang diuji coba beroperasi, seperti Gembira Loka Zoo, Tebing Breksi, dan Hutan Pinus Mangunan Bantul.
Gubernur DIY Sri Sultan HB X pun jengah dengan wisatawan dan biro wisata dari luar kota yang membuat paket wisata ke DIY. Sultan khawatir kondisi akan membuat DIY kembali masuk zona merah penularan Covid-19. Padahal saat ini tren kasus Covid-19 di DIY semakin turun.
Baca Juga: Ada Pergantian, 3 Destinasi Wisata di DIY Ini Segera Lakukan Uji Coba Pembukaan
Satgas Covid-19 DIY mencatat, positivity rate harian DIY per 13 September 2021 sudah 1,64 persen. Angka ini jauh dibawah target Badan Kesehatan Dunia atau WHO sebesar 5 persen.
"Ini karepe (maunya-red) biar [diy zona] merah atau apa? kita kan nggak tahu," ujar Sultan di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (13/09/2021).
Sultan mempertanyakan pelaku wisata yang membawa wisatawan ke DIY. Padahal jelas-jelas selain tiga kawasan wisata yang diujcoba, semua destinasi wisata di kota ini masih ditutup selama PPKM Level 3.
Wisatawan pun terpaksa yang diturunkan di kawasan Malioboro karena mereka tidak diperbolehkan masuk destinasi wisata. Akibatnya Malioboro sejak beberapa waktu penuh sesak dengan wisatawan dari luar kota.
Sebagian wisatawan pun nekat masuk ke kawasan wisata meski jalan masuk ditutup portal. Mereka memilin jalan alternatif atau jalan tikus untuk bisa masuk ke pantai.
Bus-bus wisata pun akhirnya sembarangan parkir dan memadati badan-badan jalan. Sebab Pemda masih menutup titik-titik parkir selama PPKM Level 3.
Berita Terkait
-
Ada Pergantian, 3 Destinasi Wisata di DIY Ini Segera Lakukan Uji Coba Pembukaan
-
Batal Ikut Uji Coba Pembukaan Wisata, Pemilik Watu Lumbung Resort Legawa
-
Tempat Wisata Disulap jadi Restoran Supaya Bisa Buka di Masa PPKM, PHRI: Kreatif!
-
Sandiaga Uno Gelar Sayembara Penamaan Objek Wisata Sekitar PLTA Koto Panjang
-
Antisipasi Kerumunan dan Susah Sinyal Scan Barcode, Begini Langkah Pengelola Tebing Breksi
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
PAD Mandek, Belanja Membengkak: Bantul Cari Jurus Jitu Atasi Defisit 2026
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka