SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mendirikan posko untuk vaksinasi Covid-19 serta tes antigen. Posko ini akan menyasar wisatawan ataupun orang yang melintas di kawasan Malioboro.
"Posko ini sudah kami cobakan mulai hari ini pukul 10.00-12.00 WIB," kata Wakil Wali Kota Jogja Heroe Poerwadi, Sabtu (23/10/2021).
Dalam satu hari, sambungnya, jumlah vaksin yang disediakan sebanyak 100 dosis. Untuk tes rapid antigen sendiri kuotanya 100 orang.
"Jadi vaksin Covid-19 yang kami siapkan ada 100 dosis dan yang akan dilakukan rapid tes antigen secara acak juga 100 orang," katanya.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Hotel Bintang 5 di Jogja untuk Liburan Mewah, Keren dan Nyaman
Apabila ada yang terkonfirmasi positif Covid-19 maka akan langsung ditangani. Dia menyampaikan, sembari posko tersebut melakukan simulasi, pihaknya akan melakukan evaluasi apa yang kurang.
Kendati ada posko vaksinasi Covid-19 di Malioboro, pihaknya tidak akan mendirikan posko vaksinasi di Terminal Giwangan. Alasannya, akan banyak wisatawan yang belum divaksin lalu datang ke Terminal Giwangan sehingga dikhawatirkan terjadi penumpukan.
"Nanti kalau mereka ke sini semua tanpa vaksin malah repot. Kalau sudah masuk Kota Jogja tapi ternyata belum divaksin akan dibantu," terangnya.
Selain itu, Heroe mengimbau orang yang masuk ke Kota Jogja harus melindungi keluarga maupun orang yang didatangi. Ketua RT dan RW diminta untuk melakukan pendataan jika ada pendatang yang masuk.
"Kami pun sudah komunikasi dengan ketua RT dan RT jika ada yang berkunjung paling tidak mereka sudah harus tervaksin," imbuhnya.
Baca Juga: Malioboro Ramai Wisatawan, GKR Bendara: Belum Bisa Jadi Tolok Ukur Kebangkitan Pariwisata
Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY Deddy Pranowo Eryono mengusulkan kepada Pemkot Jogja agar tidak menolak wisatawan yang belum divaksin. Dengan adanya posko vaksinasi di Malioboro, katanya, bisa menjadi promosi atau branding DIY wisata vaksin.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Rekomendasi 10 Hotel Bintang 5 di Jogja untuk Liburan Mewah, Keren dan Nyaman
-
Malioboro Ramai Wisatawan, GKR Bendara: Belum Bisa Jadi Tolok Ukur Kebangkitan Pariwisata
-
Maladministrasi, ORI DIY Minta Sultan Tinjau Ulang Pergub Larangan Demo di Malioboro
-
Ombudsman Minta Pemda DIY Tindaklanjuti Soal Temuan Maladministrasi Pada Pergub No 1 2021
-
PPKM di Jogja Turun ke Level 2, Pemkot Akan Evaluasi Pemberlakuan 2 Jam di Malioboro
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen
-
Dilema Pegawai Pasca-PHK, Dosen UGM Soroti Minimnya Jaminan Sosial Pekerja Informal
-
Sleman Siapkan Tempat Sampah Raksasa, Bupati: Mampu Tampung Seluruh Sampah DIY