SuaraJogja.id - Ratusan pedagang dan warga di Pasar Playen Kalurahan Ngawu Kapanewon Playen Gunungkidul resah, tabungan harian yang mereka titipkan ke salah satu pedagang tak bisa dicairkan. Konon uang tersebut digunakan oleh pedagang yang mengumpulkan tabungan tersebut untuk bermain saham tabungan emas.
Ngatemi (73) pedagang bumbu dapur di Pasar Playen mengatakan, sudah hampir dua bulan uang tabungan yang ia titipkan kepada pedagang yang setiap hari biasa mengumpulkan uang tersebut tak bisa dicairkan. Padahal seharusnya uang tabungan tersebut cair pada tanggal 5 Oktober 2021 yang lalu.
"Ndak tahu bisa cair apa ndak. Harusnya awal Oktober kemarin,"ujar dia, Selasa (9/11/2021).
Wanita yang telah berjualan selama 50 tahun tersebut mengaku setiap hari menitipkan uang sebesar Rp 100 ribu kepada SR, pedagang plastik di pasar tersebut. Sudah bertahun-tahun SR memang mengumpulkan uang tabungan harian.
Jika dikumpulkan nilai tabungannya untuk periode kali ini mencapai Rp 15 juta. Namun selain dirinya, ada beberapa pedagang yang menitipkan uang kepada dirinya untuk ditabung masing-masing Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu. Total nilainya bisa mencapai Rp 80 jutaan.
"Dulunya itu lancar. Tetapi sekarang kok tidak bisa dicairkan,"keluhnya.
Dirinya tergiur untuk menabung karena hanya ikut-ikutan pedagang yang lain. Meski tidak mendapatkan bunga tetapi justru tabungannya dipotong, namun Ngatemi tetap saja menyisihkan uang dari dagangannya Rp 100 ribu setiap hari.
Ngatemi mengatakan selain dirinya ada ratusan pedagang lain yang juga menabung ke SR. Kini mereka menunggu pencairan dari SR yang mengumpulkan tabungannya. Ia bersama pedagang lain mengaku tidak mengetahui alasan tidak bisa dicairkan.
"Ndak tahu itu karena apa. Katanya karena bank online,"ujar dia.
Baca Juga: Gudang Robot di Playen Terbakar Habis
Petugas parkir yang enggan disebutkan namanya juga mengaku ikut tabungan harian dari pedagang yang bernama SR tersebut. Lelaki ini setiap hari menitipkan uang sebesar Rp 50 ribu kepada wanita tersebut. Namun ia mengaku baru 1 periode ini ikut serta tabungan harian tersebut.
Lelaki ini mengaku ikut tabungan hanya untuk bersosialisasi saja karena di pasar ini ada 2/3 pedagang yang ikut tabungan harian tersebut. Dan awalnya memang lancar karena setahu dirinya uang tersebut ditabung ke BUKP Playen.
"Ya saya tertarik wong tahu uangnya dititipkan di BUKP. Dan awalnya lancar,"terangnya.
Iapun tidak mengetahui bulan lalu uangnya sebesar Rp 7,5 juta tidak cair. Namun SR berjanji akan mencairkannya akhir bulan nanti. Jika tidak bisa dicairkan, maka ia masih ikut dengan sikap dari pedagang-pedagang yang lain nanti seperti apa.
Sementara itu SR (39) pedagang yang biasa mengumpulkan tabungan dari pedagang lain membenarkan jika dirinya belum bisa mencairkan uang simpanan yang ia kumpulkan. Sebab uang tersebut ia tanamkan untuk investasi saham Emas di yang berkantor di Casagrande.
"Saya gunakan untuk Saham emas. Nilainya sekitar Rp 1 miliar,"ujar dia.
Tag
Berita Terkait
-
Lengah Berikan Kode Rahasia Aplikasi Perbankan, Tabungan Sebesar Rp500 Juta Lebih Ludes
-
Tak Punya Tabungan? Ikuti 5 Tips Ini untuk Mengelola Keuangan dengan Bijak
-
Per Hari rata-rata 50 Orang Buka Tabungan Emas di Kantor BRI
-
Kemensos Bantu Anak Disabilitas dan Yatim Piatu Akibat Covid-19 dengan Tabungan Atensi
-
Tersinggung Diminta Satpam Pakai Masker, Miliarder Ini Tarik Tabungan Rp11 Miliar Tunai
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Waspada! BPBD Sleman Ingatkan Bahaya Cuaca Ekstrem di Oktober, Joglo Bisa Terangkat Angin
-
Srikandi Everest Telah Berpulang, Clara Sumarwati Wafat Usai Berjuang Melawan Sakit
-
Clara Sumarwati Pendaki Indonesia Pertama di Everest Tutup Usia
-
Ini Kata Kemenag Soal Keamanan Bangunan Ponpes di Jogja Pasca Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
-
Kerja di Luar Negeri Aman? BP3MI DIY Beri Peringatan Penting Sebelum Tergiur Gaji Tinggi