SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta berusaha menekan angka penyebaran Covid-19 yang kemungkinan terjadi pada bulan Maret 2022. Pihaknya mendorong percepatan vaksinasi baik anak-anak hingga vaksinasi dosis ketiga atau booster untuk warga lanjut usia (lansia).
"Ya tentu masih prediksi ya, namun tetap kami antisipasi dengan cara-cara yang sudah disiapkan. Memang saat ini kami mempercepat proses vaksinasi, lansia dan juga guru dan anak usia 6-11 tahun," terang Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Selasa (19/1/2022).
Heroe menjelaskan, pihaknya memprioritaskan vaksin kepada warga yang memiliki aktivitas yang tinggi, sehingga potensi terjadinya penularan bisa ditekan.
"Jadi sesuai strategi kita yang sebelumnya, pola seperti percepatan vaksin ini dilakukan pada tahun 2021 lalu," ujar dia.
Baca Juga: Cegah Varian Omicron, Kapolri Imbau Warga Daftar Ikut Vaksinasi Booster
Selanjutnya pengetatan protokol kesehatan juga dilakukan untuk menekan penyebaran yang dimungkinkan terjadi di tempat keramaian.
"Termasuk pengetatan prokes ya. Ini yang terus kami tekankan kepada warga agar tidak mengabaikan pentingnya penggunaan masker ini," kata Heroe.
Disinggung ketersediaan selter dan ruang isolasi pasien terkonfirmasi Covid-19, Heroe mengaku saat ini masih cukup. Bahkan ruang isolasi itu tidak digunakan.
"Masih kosong sampai saat ini. Jadi Selter yang ada di wilayah Bener yang kami buka. Yang Selter Gemawang sebenarnya sudah kami kemasi barang-barangnya, tapi tidak ditutup ya. Nanti jika terjadi sesuatu, bisa kami buka lagi," terang Heroe.
Penyebaran kasus Covid-19 di Kota Jogja terjadi cukup landai. Berdasarkan data dari coronajogja.kota.go.id per Rabu (19/1/2022) terdapat dua kasus baru yang dilaporkan.
Baca Juga: Vaksinasi Booster Lansia Dikebut, Pemkot Mulai Sasar Guru dan ASN
Hingga saat ini tercatat 9 orang pasien yang sedang menjalani pemulihan akibat terpapar Covid-19. Saat ini kasus Covid-19 yang terjadi di Kota Jogja mencapai 21.880 orang.
Berita Terkait
-
Angka Covid-19 di Jakarta Mulai Meningkat, Bagaimana Penjualan Masker di Pasar Pramuka?
-
Covid-19 meningkat Lagi Di Sejumlah Negara, Bagaimana Situasi Di Indonesia?
-
Vaksinasi Booster untuk Anak 6-11 Tahun akan Dimulai Triwulan Kedua
-
Cara Dapat Vaksin Booster Kedua: Jenis Vaksin, Jadwal dan Syaratnya
-
Penerima Vaksinasi Dosis Ketiga di Indonesia Hari Ini Mencapai 63 Juta Orang
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat