SuaraJogja.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY menyetop kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM). Ini merupakan imbas dari PPKM level 4 di DIY.
Menanggapi hal itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengakui akan menerapkan kembali pembelajaran jarak jauh (PJJ). Namun demikian, PJJ tidak diberlakukan 100 persen.
"Kembali ke PJJ walau tidak 100 persen sepenuhnya. Kami bagi ada sekolah yang PTM dan PJJ," ujar Halim, Kamis (10/3/2022).
Dikatakannya bahwa pembatasan aktivitas di lingkup pendidikan dilakukan lantaran siswa sekolah bertemu setiap hari dan intensif.
"Ya dibedakan karena anak sekolah pertemuannya kan setiap hari dan intensif. Untuk itu kami batasi," paparnya.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul pun telah menerbitkan Instruksi Bupati (Inbup) mengenai PPKM level 4. Namun, Halim menyebut bahwa Inbup itu hanya seruan untuk meningkatkan kewaspadaan walau tidak ada korban seperti varian delta.
"Tetapi kan angkanya terus naik dan wacananya memang akan diturunkan dari pandemi ke endemi," katanya.
Menurut dia, yang penting ialah faktanya tidak ada gejala yang mengakibatkan tingginya angka kematian atau angka kesakitan yang ditunjukkan oleh keterisian bed occupancy rate (BOR) ataupun di shelter.
"Ini semuanya landai saja, jadi angkanya tinggi tetapi tidak terjadi hal yang mengkhawatirkan. Sehingga level 4 untuk antisipasi kenaikan yang terus menerus."
Baca Juga: Sekolah di DIY Akan Kembali ke PJJ, Ini Upaya Disdikpora Bantul Agar Tak Terjadi Learning Loss
"Kita tidak tahu apakah varian omicron akan seperti ini atau terjadi mutasi lagi. Saya kira tidak terlalu signifikan untuk membahas level 4 karena sama saja," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Program Rumah BUMN Mampu Sukseskan La Suntu Tastio yang Memproduksi Tas Tenun
-
Konektivitas Aceh Pulih Bertahap, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen Usai Fase Darurat
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka Lagi, Nadi Ekonomi Bireuen Kembali Berdenyut Usai Diterjang Bencana
-
Investor Reksa Dana BRI Tumbuh Pesat, BRImo Hadirkan Fitur Investasi Lengkap
-
Libur Natal 2025: Kunjungan Wisata Bantul Anjlok, Target PAD Meleset Akibat Cuaca Ekstrem?