SuaraJogja.id - Keraton Yogyakarta menggelar Garebeg Syawal dalam rangka memperingati Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriyah, Selasa (03/05/2022). Sebanyak 2.700 uba rampe gunungan rengginan pun dibagikan ke Masjid Gedhe Kauman, Pura Pakualaman serta Kepatihan. Selain itu uba rampe juga dibagikan kepada para abdi dalem di lingkungan Keraton Yogyakarta.
Berbeda dari tahun lalu, pada tahun ini Keraton juga sudah kembali menggelar Ngabekten atau tradisi sungkeman di Keraton. Namun karena masih dalam suasana pandemi COVID-19, Ngabekten hanya diikuti 80 anggota keluarga terdekat Keraton Yogyakarta dan bupati dan wali kota Yogyakarta.
"Kita memberikan uba rampe rengginan sebagai bagian dari prosesi garebeg seperti tahun lalu," ujar Mantu Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X, KPH Purbodiningrat di Keraton Yogyakarta, Rabu Siang.
Menurut Purbodiningrat, uba rampe sebagai simbolisasi gunungan Garebeg. Keraton tetap melestarikan tradisi Garebeg di masa pandemi meski dalam keterbatasan.
Baca Juga: Momen Jokowi dan Keluarga Lebaran ke Keraton Yogyakarta
Seperti dua tahun terakhir, dalam Garebeg kali ini tidak ada rayahan (rebutan-red) uba rampe oleh masyarakat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kerumunan masyarakt meski tren kasus COVID-19 di DIY mulai melandai.
"Esensinya tetap sama meski tidak ada rayahan. Karena dulu sebetulnya gunungan [garebeg] tidak untuk diperebutkan, tapi diserahkan kepada kerabat dan abdi dalem. Namun perkembangan jaman diperebutkan [masyarakat] akhirnya diperebutkan," paparnya.
Sementara untuk Ngabekten, acara digelar dalam dua tahap. Untuk Ngabekten Kakungdiikuti Bupati/Walikota dan para wakilnya termasuk para Kanjeng serta para Penghageng, Wakil Penghageng, Carik (Sekretaris), dan Hartakan (bendahara) dari masing-masing tepas serta beberapa perwakilan Sentana (kerabat) Kakung. Kemudian dilanjutkan Ngabekten Putri
"Sebelum ngabekten harus tes antigen serta ada jarak satu meter dengan Ngarso Dalem," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Jokowi Silaturahmi dengan Keluarga Keraton Yogyakarta
Berita Terkait
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
-
Adabnya Jempolan, Momen Reza Artamevia Ajak Angelina Sondakh Temani Thariq-Aaliyah di Pelaminan Bikin Terharu
-
Aaliyah Massaid Hampir Terjatuh saat Sungkem ke Para Sesepuh, Pertanda Apa?
-
Zahwa Massaid Bela Sang Adik yang Disebut Cengengesan saat Acara Sungkeman
-
Full Senyum Saat Siraman, Aaliyah Massaid Jadi Omongan: Enggak Ada Haru-harunya
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025
-
Tips Merawat Pakaian Berbahan Dasar Ramah Lingkungan
-
Momen Pilkada Sleman 2024, Harda Kiswaya Ingin Ikhlas Melayani, Tulus Mengabdi
-
Pemkab Bantul Petakan Kelurahan untuk Sediakan Ikan Segar Bahan Makan Bergizi