SuaraJogja.id - Menyambut peringatan Hari Musik Dunia 2022 yang jatuh pada Selasa (21/6/2022), Yogyakarta Royal Orchestra yang bernaung di bawah Kawedanan Kridhamardawa Keraton Ngayogyakarta kembali menggelar konser orkestra. Konser yang dihelat di Tebing Breksi, Sambirejo, Prambanan tersebut mengangkat tema Concerto Nusantara.
Yang spesial, selain untuk memeringati Hari Musik Dunia 2022, konser bertajuk Concerto Nusantara tersebut sekaligus juga digelar untuk merayakan ulang tahun Yogyakarta Royal Orchestra.
“Yogyakarta Royal Orchestra kan lahir di Hari Musik Dunia tahun 2021 lalu, jadi konser kali ini selain memperingati Hari Musik Dunia 2022 juga sekaligus konser ulang tahunnya Yogyakarta Royal Orchestra. Agar terasa makin istimewa, kami berkolaborasi dengan berbagai solois seperti Iskandar Widjaja yang seorang violinist, kemudian seniman saluang Mak Hasanawi, seniman sasando Natallino Mela, sextet vokal, dan tentunya gamelan gaya Yogyakarta yang membawakan berbagai repertoar nusantara. Sehingga, memang kali ini kami mengangkat tema ‘Concerto Nusantara’,” terang KPH Notonegoro, penghageng Kawedanan Kridhamardawa, Selasa (21/6/2022).
Konser Yogyakarta Royal Orchestra yang digelar atas kerja sama Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat dengan Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY tersebut menghadirkan 6 repertoar. Ladrang Gati Mardawa Pelog Nem sebagai pembuka tampil berkolaborasi bersama Abdi Dalem Wiyaga Kawedanan Kridhamardawa, disusul lagu Malam Bainai (Malam Baiko) yang berkolaborasi dengan seniman saluang Mak Hasanawi.
Baca Juga: Jazzcation ala ARTOTEL Suites Bianti Yogyakarta, Cara Beda dan Seru Nikmati Liburan Bareng Sahabat
Sementara Repertoar Lisoi dibawakan oleh Yogyakarta Royal Orchestra dengan sextet vokal yang terdiri dari Christiana Krisvi Sekar Murdani (sopran); Ika S. Wahyuningsih (mezzo sopran); Retno Pujiwati, S.Sn, M.Pd (alto); RM. Albertus Wishnu S.Sos, S. Sn. (tenor); Kholis Nur Arifin (barito); dan Tri Setyo Mutiara, S.Sn (bass).
Ofa Langga Soba Soba sebagai lagu khas dari Pulau Rote dibawakan oleh Yogyakarta Royal Orchestra dengan kolaborasi bersama seniman sasando Natallino Mela. Sementara repertoar Concerto Nusantara sendiri dibawakan solois violin Iskandar Widjaja yang merupakan karya aransemen ML. Widyoyitnowaditro selaku arranger dalam Konser Yogyakarta Royal Orchestra: Peringatan Hari Musik Dunia 2022.
Concerto Nusantara sendiri merupakan karya yang terdiri dari 3 movements dengan materi utama melodi dari lagu-lagu daerah di Indonesia yang menyuguhkan beragam corak kekayaan idiom musikal nusantara. Sebagai penutup, Yogyakarta Royal Orchestra berkolaborasi dengan Abdi Dalem Wiyaga Kawedanan Kridhamardawa yang membawakan Ladrang Gati Mrak Ati Pelog Barang.
Konser Yogyakarta Royal Orchestra: Peringatan Hari Musik Dunia 2022 yang dipimpin MW. Widyowiryomardowo selaku conductor atau pengaba ini merupakan konser pertama dari Yogyakarta Royal Orchestra yang dapat ditonton langsung maupun online. Bagi yang urung bisa nonton langsung bisa menyaksikan lewat kanal Youtube Kraton Jogja dan tasteofjogja disbud diy.
“Melihat kondisi pandemi yang sudah lebih membaik dibandingkan sebelumnya, dan setelah kemarin mengelar Pentas Ensembel Tiup Yogyakarta Royal Orchestra di regol barat Kepatihan, kami memutuskan untuk mulai mencoba menggelar pementasan luring. Ini pertama kalinya Yogyakarta Royal Orchestra bisa disaksikan masyarakat secara langsung, meskipun kami juga berusaha mengatur agar penonton tidak membludak dengan sistem reservasi yang ditangani oleh Dinas Kebudayaan DIY,” ungkap KPH Notonegoro.
Acara kali ini memang digelar untuk umum dengan undangan terbatas yang dapat diambil secara gratis di kantor Dinas Kebudayaan DIY di Jalan Cendana no 11 Yogyakarta mulai hari Kamis kemarin (16/6/2022). Hanya dalam waktu sehari, undangan yang menjadi tiket menyaksikan Konser Yogyakarta Royal Orchestra di Tebing Breksi telah habis direservasi. Hal ini menunjukkan animo masyarakat yang tinggi untuk menyaksikan secara langsung Konser Yogyakarta Royal Orchestra: Peringatan Hari Musik Dunia 2022.
“Kami dari Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat senang sekali melihat antusiasme masyarakat yang ingin mengapresiasi Konser Yogyakarta Royal Orchestra, baik secara langsung di lokasi maupun secara daring nanti melalui kanal Youtube Kraton Jogja. Harapannya, semoga konser kali ini bisa mengembalikan semangat seluruh lapisan masyarakat dalam mengingat kebinekaan Indonesia yang menjadi modal persatuan bangsa,” tutup KPH Notonegoro.
Berita Terkait
-
Intip Harga Tiket Konser Buzz NIKI di Jakarta 2025, Mulai Rp850 Ribu
-
Intip Bocoran Daftar Harga Tiket dan Benefit Konser 10CM di Jakarta
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
-
Laris! Konser NCT 127 'Neo City-The Momentum' di Seoul Habis dalam Sekejap
-
Catat Tanggalnya! BABYMONSTER Bakal Gelar Konser Debut di KSPO Dome Seoul
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
Terkini
-
Terpidana Mati Mary Jane Bakal Dipindah ke Filipina, Begini Tanggapan Komnas HAM
-
Ratusan TPS Masuk Kategori Rawan, Bawaslu Kulon Progo Intensifkan Pengawasan
-
Banyak Aduan Tidak Ditindaklanjuti, Front Masyarakat Madani Laporkan Bawaslu Sleman ke Ombudsman DIY
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci